• Home
  • Berita
  • Tokopedia Sebut Makanan Sehat Banyak Diburu di Denpasar Sepanjang 2022

Tokopedia Sebut Makanan Sehat Banyak Diburu di Denpasar Sepanjang 2022

Redaksi
Feb 27, 2023
Tokopedia Sebut Makanan Sehat Banyak Diburu di Denpasar Sepanjang 2022

Jelang HUT ke-235 Kota Denpasar, Tokopedia sebut ada tren transaksi makanan sehat yang terjadi di kota tersebut sepanjang 2022. Tren tersebut tercipta tidak terlepas dari dampak pandemi COVID-19 yang mendorong banyak orang untuk mengonsumsi makanan sehat.

"Transaksi makanan sehat di Kota Denpasar meningkat hampir 1,5 kali lipat pada 2022 dibanding 2021. Beras putih, beras merah, biji-bijian, paket sayur, dan tempe menjadi beberapa produk makanan sehat terlaris di Kota Denpasar sepanjang 2022," ucap Kepala Divisi Hubungan Masyarakat (Regional) Tokopedia Rizky Juanita Azuz dalam keterangan tertulis, Senin (27/2/2023).

Rizky menambahkan tren tersebut terbentuk tidak terlepas dari sejumlah inisiatif yang dihadirkan Tokopedia, salah satunya melalui Hyperlocal Tokopedia Nyam! Inisiatif tersebut hadir untuk mendukung UMKM lokal segmen makanan dan minuman sehat di seluruh Indonesia, tidak terkecuali Kota Denpasar.

"Gencarnya Inisiatif Hyperlocal yang dihadirkan Tokopedia terus mendorong kenaikan jumlah produk makanan sehat sebanyak lebih dari 1,5 kali lipat pada 2022 dibanding 2021 melalui kampanye Tokopedia Nyam! khusus Kota Denpasar," jelasnya.

Di sisi lain, pihaknya mencatat wilayah dengan peningkatan transaksi makanan sehat tertinggi di awal tahun 2023 terjadi di Denpasar Timur, Denpasar Selatan, dan Denpasar Barat. Sedangkan pengiriman produk makanan sehat dari Kota Denpasar ke Kota Medan menjadi rute terjauh selama 2022.

"Tokopedia melalui inisiatif Hyperlocal berkomitmen untuk mempermudah masyarakat dalam memenuhi kebutuhan hingga mendukung perkembangan para pelaku UMKM seluruh Indonesia, tak terkecuali UMKM di Kota Denpasar, Bali. Demi terwujudnya misi pemerataan ekonomi nasional secara digital di berbagai wilayah Indonesia," ungkap Rizky.

Sementara itu, pemilik usaha Puri Organik asal Bali Ngurah Bagus Indra mengaku merasakan kenaikan dari tren tersebut. Ia mengatakan Puri Organik yang semula mengandalkan strategi business to business alias hanya menjual produk beras ke pihak hotel, memutuskan berjualan online sejak penjualan menurun akibat pandemi. Meski khawatir karena produk cukup berat dan mempengaruhi biaya ongkir, Puri Organik mengaku justru mendapat keuntungan melalui berjualan online.

"Kami memutuskan mulai membuka toko makanan sehat yakni beras secara online di Tokopedia pada Februari 2021. Sejak itu, penjualan kami pun terus meningkat, dan rata-rata omzet per bulan bisa mencapai puluhan juta rupiah setiap bulan. Bahkan, pada Desember 2022, produk beras Puri Organik terjual lebih dari 1 ton, dan tercatat sebagai penjualan tertinggi dari Tokopedia," kata Indra.

Ia menambahkan tingginya omzet tersebut tidak terlepas dari upayanya yang rutin menggunakan beragam fitur di Tokopedia seperti Bebas Ongkir, Paket Bundling, dan turut aktif ikut kampanye Waktu Indonesia Belanja (WIB).

"Bahkan berkat WIB, kami mendapatkan kenaikan penjualan hingga 15% setiap bulannya. Selain itu, melalui Tokopedia jangkauan pasar kami pun lebih luas. Tercatat pengiriman ke Kalimantan menjadi rute paling jauh. Harapannya lewat platform teknologi seperti Tokopedia, masyarakat dapat semakin mudah dalam mengakses makanan sehat termasuk produk beras kami," tutup.

back to top