• Home
  • Berita
  • Sedikit Lagi Smartfren Susul Telkomsel Cs Hadirkan Sinyal 5G

Sedikit Lagi Smartfren Susul Telkomsel Cs Hadirkan Sinyal 5G

Redaksi
Mar 07, 2023
Sedikit Lagi Smartfren Susul Telkomsel Cs Hadirkan Sinyal 5G
Jakarta -

Smartfren sedikit lagi menuju pergelaran layanan 5G di Indonesia. Hal ini diketahui usai operator seluler menjalin kerjasama dengan perusahaan global Cisco.

Dari tiga operator seluler, hanya Smartfren yang belum menghadirkan 5G. Adapun, Telkomsel, Indosat Ooredoo Hutchison, dan XL Axiata sudah menyediakan sinyal 5G sejak 2021.

Dalam rangkaian Mobile World Congress (MWC) 2023 di Barcelona, Smartfren dan Cisco meresmikan partnership value framewordk (PVF) sebuah inisiatif kerjasama yang bertujuan untuk memacu efisiensi lewat modernisasi jaringan, dalam rangka persiapan menuju era 5G.

Nota kesepahaman tersebut ditandatangani oleh Andrijanto Muljono, Chief Commercial Officer Smartfren dan Sanjay Kaul, President, Service Provider, Asia Pacific & Japan Cisco.

Modernisasi jaringan diwujudkan dalam rupa peningkatan kapasitas jaringan existing sehingga pelanggan dapat menikmati pengalaman berinternet yang lebih cepat dan nyaman.

Selain itu kolaborasi ini juga mencakup penerapan otomatisasi jaringan untuk diimplementasikan pada network planning design. Secara keseluruhan optimasi teknologi 4G yang dilakukan merupakan bentuk dari operational excellence dari Smartfren.

"Tahun 2023 ini, Smartfren berencana untuk menambah setidaknya 4.000 BTS di area yang memiliki potensi bisnis bagus. Baru saja kami resmikan BTS baru di Bojonegoro dan Tuban, Jawa Timur pada bulan Februari yang lalu, untuk area Jawa Timur kami rencanakan hingga 1.000 BTS baru," ujar Adnrijanto dalam siaran persnya, Selasa (7/3/2023)

"Kerjasama ini sangat bermanfaat dalam rencana strategis kami terutama untuk proses roll-out dan go-to-market yang cepat dan efisien," sambungnya.

Smartfren mempersiapkan investasi awal menyambut 5G, lewat paket kerjasama ini dapat tercipta ekosistem ICT seamless hybrid cloud data center yang terintegrasi dengan jaringan fiber optik.

Itu artinya, implementasi konektivitas Internet of Things (IoT) dapat lebih efektif dan mencapai skala keekonomian yang efisien. Smartfren melihat strategi ini memiliki potensi yang sangat baik untuk melayani pelanggan enterprise dan industri.

Hingga saat ini Smartfren melayani 35.5 juta pelanggan, dengan mengoperasikan lebih dari 43.000 BTS di seluruh Indonesia yang tersebar di lebih dari 285 kota kabupaten. Keseluruhan BTS Smartfren mengadopsi teknologi 4G LTE Advanced guna mendukung berbagai kebutuhan digital pelanggan, dari level individu hingga enterprise.



Simak Video "Sinyal 3G yang Akan Mati Secara Perlahan"
[Gambas:Video 20detik]
(agt/fay)
back to top