• Home
  • Berita
  • Tokopedia Bantu Perempuan Pelaku UMKM Lebih Berdaya dengan Miliki NIB

Tokopedia Bantu Perempuan Pelaku UMKM Lebih Berdaya dengan Miliki NIB

Redaksi
Mar 07, 2023
Tokopedia Bantu Perempuan Pelaku UMKM Lebih Berdaya dengan Miliki NIB
Jakarta -

Tokopedia bekerja sama dengan Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mendorong pegiat UMKM, termasuk perempuan, memperoleh Nomor Induk Berusaha (NIB) secara online. Hal ini dilakukan dalam rangka memperingati Hari Perempuan Sedunia yang jatuh pada 8 Maret 2023.

Kepala Divisi Hubungan Masyarakat, Rizky Juanita Azuz mengungkapkan Tokopedia menjadi perusahaan e-commerce pertama yang berkolaborasi dengan pemerintah dalam rangka fasilitasi dan sosialisasi NIB terhadap para pelaku UMKM.

"Sepanjang 2022, Tokopedia bersama pemerintah telah membantu lebih dari 5.000 pegiat UMKM, termasuk perempuan pelaku usaha dari seluruh penjuru di Indonesia, mendaftar NIB," ungkap Rizky dalam keterangan tertulis, Selasa (7/3/2023).

Ia mengatakan pihaknya menggelar berbagai pelatihan khusus untuk perempuan pelaku usaha, termasuk yang berkaitan dengan NIB di berbagai daerah di Indonesia. Salah satu program yang digelar bersama mitra strategis seperti pemerintah ini adalah Kelas Perempuan Maju Digital (KPMD).

"Ke depannya, Tokopedia bersama Kemenves RI/BKPM akan terus berupaya membantu lebih banyak pelaku UMKM, khususnya perempuan, untuk memperoleh NIB. Ini demi memberikan perlindungan hukum serta pendampingan bisnis agar mereka bisa semakin berkontribusi ke perekonomian digital dalam negeri secara adil dan optimal," tambah Rizky.

Berbagai inisiatif untuk memberdayakan perempuan pelaku UMKM ini terus dilakukan oleh Tokopedia. Mengingat saat ini sudah ada sekitar 12 juta penjual yang bergabung dengan Tokopedia dan hampir 100%nya UMKM termasuk yang digerakkan oleh perempuan. Riset LPEM FEB UI 2020 pun mengungkap jumlah perempuan pegiat UMKM yang memulai bisnis dari nol lewat Tokopedia selama pandemi hampir 1,5x lipat lebih tinggi dibanding laki-laki.

Foto: Tokopedia

"Demi memaksimalkan potensi perempuan pelaku UMKM, kami terus menggencarkan inisiatif berpendekatan Hyperlocal, seperti Kumpulan Toko Pilihan (KTP) dan Toko Cepat dan Irit (Tokcer) serta Dilayani Tokopedia. Ada pula kampanye BBI, Women in Style dan Cantik Fest," paparnya.

Tak hanya itu, Tokopedia turut membantu perempuan pegiat usaha lokal tampil di ajang fashion week dunia. Beberapa brand yang terlibat antara lain Heaven Lights, Jewel Rocks, BLP Beauty, Kami., dan Wearing Klamby.

"Berkat upaya-upaya tersebut, Tokopedia mencatat kenaikan jumlah perempuan penjual mencapai hampir 30% pada awal 2023 dibandingkan periode yang sama sebelum pandemi pada Maret 2020," jelas Rizky.

Lebih lanjut, Rizky mengatakan ada sejumlah wilayah dengan lonjakan jumlah perempuan penjual paling tinggi. Kota Denpasar, Badung, Balikpapan, Makassar, dan Palembang menjadi wilayah dengan rata-rata peningkatan lebih dari 3x lipat.

Di sisi lain, beberapa kategori di Tokopedia dengan peningkatan jumlah perempuan penjual paling tinggi antara lain Perawatan Hewan, Buku, Makanan dan Minuman, Perlengkapan Pesta dan Kerajinan hingga Olahraga. Rata-rata penjual di kategori tersebut naik lebih dari 2x lipat selama awal 2023 dibanding periode yang sama sebelum pandemi.

Selain itu, Tokopedia juga mencatat temuan menarik dari sisi perempuan sebagai pembeli pada awal 2023.

"Kenaikan jumlah perempuan pembeli mencapai hampir 40% dibandingkan periode yang sama sebelum pandemi," ucapnya.

Adapun kategori Makanan dan Minuman, Kesehatan, Rumah Tangga, Dapur dan Perawatan Tubuh di Tokopedia merupakan kategori paling laris dibeli perempuan. Sedangkan perabotan rumah, produk perawatan rambut, bumbu dan bahan masakan, dekorasi pesta, dan make up menjadi beberapa produk di Tokopedia yang paling banyak diburu oleh perempuan.

Apresiasi Pemerintah kepada Tokopedia

Staf Khusus dan Juru Bicara Kementerian Investasi RI/BKPM, Tina Talisa mengapresiasi dukungan Tokopedia yang memfasilitasi dan menyosialisasikan NIB kepada pelaku UMKM.

"NIB adalah pintu masuk bagi para pelaku usaha, termasuk perempuan, untuk pengurusan dokumen lanjutan, seperti sertifikasi halal, SPP-IRT, SNI, dan lain sebagainya," jelasnya.

Berdasarkan data Kemenves RI/BKPM, Tina menjelaskan sistem Online Single Submission (OSS) Berbasis Risiko telah menerbitkan NIB sebanyak 1,8 juta di tahun 2022. Diketahui, total usaha kecil yang telah memiliki NIB mencapai 8,5%, sedangkan usaha mikro mencapai 91,5% selama 2022.

"Manfaat lain yang bisa didapatkan perempuan pelaku UMKM setelah memiliki NIB, yaitu lebih mudah mengakses pembiayaan (perbankan) untuk pengembangan usaha, lebih mudah mengakses program bantuan dari pemerintah, memiliki kepastian atau perlindungan hukum terhadap usaha, dan masih banyak lagi," terang Tina.

Manfaat NIB bagi Pelaku UMKM Tokopedia

Foto: Tokopedia

Pemilik Usaha MORNINGSOL, Stephanie Nursalim memberdayakan sejumlah perempuan pengrajin di Sukoharjo, Jawa Tengah. MORNINGSOL memanfaatkan platform daring Tokopedia untuk menjual berbagai jenis produk fesyen perempuan, seperti blus, kemeja, celana, dan gaun.

"NIB memudahkan kami menjadi Official Store di Tokopedia sehingga usaha kami menjadi semakin kredibel. Penjualan MORNINGSOL pun hampir 50% terjadi lewat Tokopedia," kata Stephanie.

"Kami sangat mengapresiasi upaya Tokopedia bersama pemerintah dalam memfasilitasi dan melakukan sosialisasi NIB yang semakin memudahkan lebih banyak pelaku UMKM dalam memperoleh izin usaha," tambahnya.

Sementara itu, Pemilik Usaha Kemayu and Co, Vica Mardika Wong memberdayakan karyawan yang hampir seluruhnya perempuan. Perempuan yang memproduksi berbagai jenis pengharum ruangan khas Indonesia ini mengungkapkan hal senada terkait manfaat kepemilikan NIB.

"NIB membantu kami mengembangkan usaha lebih jauh. Setelah memiliki NIB dan menjadi Official Store di Tokopedia, Kemayu and Co mengalami peningkatan pesanan sekitar 6x lipat. Kami banyak mendapat pelanggan baru lewat Tokopedia, mulai dari perorangan, perusahaan hingga pemerintah," pungkasnya.

(fhs/ega)
back to top