Viral Foto Para Pekerja Bangun Piramida, Ternyata Hoax Pakai AI
Viral di media sosial foto orang-orang mengangkat balok-balok batu besar. Gambar ini beredar di sejumlah unggahan Facebook di seluruh dunia yang secara keliru mengklaim foto tersebut memperlihatkan proses pembangunan piramida Mesir tahun 2549 SM.
"Foto para pekerja piramida di Mesir. Foto itu diambil saat pembangunan pada 2549 SM. Ini membuktikan bahwa piramida tidak dibangun oleh alien," tulis keterangan foto yang dibagikan di Facebook pada 21 Juni 2024.
Beberapa pengguna Facebook tampaknya meyakini gambar itu diambil pada tahun 2549 SM, ribuan tahun sebelum fotografi ditemukan.
Viral foto pekerja sedang membangun Piramida. Foto: screenshot |
"Gila sekali betapa kuatnya mereka," komentar seorang pengguna.
"Orang-orang di masa lalu sangat kuat," kata pengguna lainnya.
Gambar tersebut juga beredar dengan klaim palsu serupa dalam bahasa Inggris, Prancis, Jepang , Mandarin, Malaysia, Thailand, dan Indonesia.
Gambar Editan
Pencarian gambar menggunakan Google dan Yandex menemukan bahwa versi gambar yang lebih jelas sebelumnya diterbitkan oleh halaman Facebook bernama Institute of Alternative History and Archaeology pada 23 November 2023 bersama dua gambar lainnya.
Halaman tersebut memperjelas dalam keterangannya bahwa unggahan itu dimaksudkan sebagai lelucon. Judul postingannya berbunyi: "Foto resmi yang diambil selama pembangunan Piramida Besar di Mesir, 2600 SM (sekadar humor)."
Viral foto pekerja bangun Piramida Foto: screenshot |
Halaman Facebook lain menerbitkan gambar tersebut pada 27 November 2023, dengan mengatakan bahwa gambar tersebut hanya fiksi untuk tujuan hiburan. Halaman tersebut kemudian mengatakan pada 25 Maret bahwa gambar tersebut dihasilkan oleh AI.
Berikut ini adalah perbandingan tangkapan layar antara gambar yang dibagikan dalam unggahan Facebook palsu (kiri) dan gambar yang sama yang diunggah oleh laman Institute of Alternative History and Archaeology (kanan):
Foto: screenshot |
Ciri-ciri AI
Gambar tersebut memiliki ciri-ciri dibuat menggunakan teknologi kecerdasan buatan atau AI termasuk kaki dan bentuk tubuh yang aneh.
Berikut ini adalah tangkapan layar gambar yang dibagikan oleh laman Institute of Alternative History and Archaeology yang memperlihatkan berbagai hal yang tidak konsisten.
Kantor berita AFP mengecek gambar tersebut melalui alat Hive AI Detector. Hasilnya menyatakan bahwa gambar tersebut 100% dibuat oleh AI seperti yang ditunjukkan di bawah ini.
Foto: screenshot |
Foto: screenshot |
Ketidakakuratan Historis
Para ahli mengatakan, Piramida Giza yang dibuat ribuan tahun sebelum fotografi ditemukan, kemungkinan dibangun dengan menyeret balok-balok batu di atas kereta luncur.
Menurut Ancient Egypt Research Associates, Piramida Giza dibangun antara tahun 2589 hingga 2504 SM. Percobaan fotografi yang sukses baru dimulai 202 tahun yang lalu pada tahun 1822, ketika penemu Prancis Nicephore Niepce berhasil menyalin ukiran minyak ke batu litografi, kaca, dan seng.
Baru pada tahun 1826, Niepce menghasilkan foto alam pertama yang berhasil menggunakan kamera obscura yang dilengkapi pelat timah.
"Kemungkinan besar balok-balok itu diseret dengan kereta luncur," kata Salima Ikram, arkeolog dan profesor Egyptology di American University di Kairo, Mesir, dikutip dari AFP.
"Gambar tersebut mungkin berasal dari sebuah film atau bahkan mungkin dihasilkan oleh AI," imbuhnya.
"Itu bukan cara orang Mesir kuno mengangkut balok," kata Mark Lehner, Kepala dan President Ancient Research Associates.
Simak Video "Bangkit 2024 Google Siap Bekali 9 Ribu Mahasiswa Baru dengan Keterampilan AI"
[Gambas:Video 20detik]
(rns/fay)