• Home
  • Berita
  • Unik, Pria Ini Tanam Chip di Tangan untuk Permudah Buka Rumah dan Mobil

Unik, Pria Ini Tanam Chip di Tangan untuk Permudah Buka Rumah dan Mobil

Redaksi
Aug 27, 2022
Unik, Pria Ini Tanam Chip di Tangan untuk Permudah Buka Rumah dan Mobil

JAKARTA, arenagadget.id - Pria bernama Brandon Dalaly menanam chip di tangannya. Chip itu demi mempermudah penggunaan teknologi NFC. 

Uniknya, pria yang diketahui sebagai penggemar biomodifikasi itu kini dapat melakukan banyak hal digital hanya dengan menempelkan tangannya.

"Ini merupakan yang pertama kalinya, karena saya memiliki Tesla, dan sekarang saya menggunakannya sebagai kunci, ketika kunci Bluetooth saya gagal atau saya lupa menaruh kunci, saya cukup menggunakan tangan saja," katanya sebagaimana dikutip dari TechSpot.

Selain membuka pintu mobil Tesla miliknya, ada banyak aktivitas digital lain yang memang dilakukan melalui chip di tangan kirinya. Mulai dari membuka kunci rumahnya dan juga menyimpan informasi seperti portofolionya, kartu kontak, informasi medis, serta kartu vaksinasi Covid.

Dalaly menambahkan implan yang cukup besar di tangannya. Dia menggunakan VivoKey Apex, chip elemen aman NFC tanpa kontak yang memungkinkan transaksi aman dan applet kartu java yang harganya dibanderol 300 dolar AS atau setara Rp 3,1 jutaan.

Dalaly menjelaskan dia berada dalam grup beta yang terdiri atas sekitar 100 orang yang menggunakannya, dan perusahaan di balik komponen memiliki toko aplikasi tempat pengguna dapat menginstal aplikasi secara nirkabel ke dalam chip tertanam mereka.

Chip dilapisi dengan zat biokompatibel seperti biopolimer dan bioglass, yang memungkinkan mereka untuk dikemas oleh jaringan tubuh setelah ditanamkan. Chip ditempatkan di tangannya oleh penindik profesional dengan ongkos pemasangan sebesar 100 dolar AS atau Rp 1,4 jutaan.

Implan ini sering menimbulkan kekhawatiran tentang kerentanannya untuk diretas atau digunakan secara tidak sengaja. Tetapi Dalaly mengatakan bahwa, seperti teknologi NFC ponsel, skenario seperti itu tidak mungkin dan biasanya hanya mungkin terjadi ketika seseorang atau mesin hampir menyentuh tangannya.

Implan chip tetap menjadi area kontroversial. Ada banyak balasan Twitter negatif untuk posting Dalaly tentang apa yang dilakukannya, terutama dari orang-orang yang memasang perangkat medis karena kebutuhan dan bukan karena pilihan. Dan duntuk diketahui, Dalalay bukan yang pertama melakukannya.

back to top