• Home
  • Berita
  • Tank Canggih Leopard Jerman Tiba di Ukraina, Rusia Kelabakan?

Tank Canggih Leopard Jerman Tiba di Ukraina, Rusia Kelabakan?

Redaksi
Mar 29, 2023
Tank Canggih Leopard Jerman Tiba di Ukraina, Rusia Kelabakan?
Jakarta -

Jerman memenuhi janjinya mengirimkan bantuan tank tempur modern Leopard 2 ke Ukraina. Kementerian Pertahanan Jerman mengumumkan bahwa tahap pertama pengiriman tank itu sudah tiba di Ukraina.

Seperti dikutip detikINET dari BBC, sebanyak 18 unit tank tempur tersebut dikirim usai tentara Ukraina dilatih bagaimana menggunakannya. "Saya yakin tank itu akan memberikan kontribusi yang menentukan," cetus Menhan Jerman, Boris Pistorius.

Selain 18 tank, sumber menyebutkan 40 kendaraan tempur infanteri Marder dan dua kendaraan lapis baja Jerman juga telah mencapai Ukraina. Sementara tiga tank Leopard yang disumbangkan Portugal juga telah sampai di sana. Tak hanya itu, tank Challenger bantuan Inggris sudah terlihat.

"Tank tersebut sudah berada di tangan teman kami di Ukraina sesuai yang dijanjikan dan tepat waktu," tambah Boris.

Tentara Jerman telah melatih kru Ukraina untuk menggunakan varian A6 dari Leopard 2. Tank itu secara spesifik didesain untuk menandingi tank tempur utama Rusia, T-90. Kelebihannya antara lain mudah dirawat dan efisien bahan bakar, dibandingkan kebanyakan tank lain buatan barat.

Leopard 2 diperkenalkan di 1979. Sekitar 3.600 Leopard 2 berbagai jenis dibuat sejak itu. Leopard 2 juga dibuat di bawah lisensi di tiga negara lain, dan dioperasikan 21 negara. Varian paling umum adalah Leopard 2A4, dengan versi terbaru Leopard 2A7+.

Leopard 2 ini dirancang perusahaan Krauss-Maffei. Adapun meriamnya dibuat oleh Rheinmetall, dan mesin dibuat MTU Friedrichshafen. Selain Jerman dan Inggris, Amerika Serikat juga telah berjanji akan mengerahkan tank M1 Abrams tidak lama lagi.

Dalam perkembangan terbaru, Pentagon akan mempercepat pengiriman tank Abrams ke Ukraina dengan model yang lebih lama. Sebelumnya, model yang akan dikirimkan adalah M1A2 Abrams, tapi estimasi pembuatannya 2 tahun. Karena itu, versi yang akan dikirim diubah menjadi M1A1 yang sudah tersedia dan lebih mudah perawatannya.



Simak Video "Jokowi Sebut Semua Negara Kesulitan Pupuk!"
[Gambas:Video 20detik]
(fyk/afr)
back to top