Solar Orbiter Tangkap Merkurius Melintasi Matahari, Berguna untuk Mempelajari Exoplanet

JAKARTA, arenagadget.id - Transit planet sangat umum bagi para astronom untuk mencari dan mempelajari exoplanet. Transit bahkan memungkinkan para astronom mempelajari atmosfer planet, sesuatu yang telah dilihat baru-baru ini dengan teleskop luar angkasa James Webb.
Kini, ESA dan Solar Orbiter NASA telah menangkap transit Merkurius yang sangat menarik dalam video, memberikan data penting kepada para astronom. Video transit Merkurius melintasi Matahari sangat menakjubkan.
Planet kecil itu bahkan muncul sebagai siluet cakram hitam terhadap bintang surya terang yang menjadi pusat Tata Surya. Data yang dikumpulkan para ilmuwan dari rekaman singkat ini sangat penting untuk masa depan bagaimana mempelajari exoplanet menggunakan metode transit.
Video ini bukan hanya tentang menonton Merkurius lewat di depan Matahari. Video yang diambil oleh Solar Orbiter telah memberikan pandangan langsung ke planet kecil saat melintas di depan berbagai lapisan yang membentuk atmosfer Matahari.
Suasana yang masih sulit dipahami para ilmuwan. Selanjutnya, menangkap transit Merkurius dalam video juga telah memberi para ilmuwan data baru yang dapat mereka gunakan untuk mengkalibrasi pesawat ruang angkasa. Itu karena saat Merkurius transit di depan Matahari, ini menciptakan piringan hitam di video tersebut.
Piringan yang benar-benar hitam ini kemudian memungkinkan para astronom untuk mengkompensasi fungsi penyebaran titik yaitu saat alat perekam merekam kecerahan di tempat yang tidak seharusnya. Karena seharusnya tidak ada kecerahan dari Merkurius, para ilmuwan dapat menganalisis dan semoga menghilangkannya dari pengamatan di masa mendatang, sebagaimana dikutip dari Digital Trends.
Jadi, Solar Orbiter tidak hanya memberi kita video langka transit Merkurius di Matahari, tapi juga menangkap data penting yang dapat digunakan para astronom untuk meningkatkan pesawat luar angkasa, memungkinkan astronom mempelajari Matahari dan bintang lain dengan lebih andal. Probe Parker Solar juga bekerja untuk mempelajari Matahari, bahkan menjadi pesawat ruang angkasa pertama yang menyentuh atmosfer Matahari.
Follow Berita iNews di Google News