Sapi Hasil Kloning Pertama Rusia Sukses Melahirkan
Sapi betina hasil kloning pertama di Rusia, berhasil melahirkan anak sapi yang sehat. Pencapaian baru di bidang bioteknologi ini disampaikan Kementerian Pertanian dan Pangan Rusia.
Menurut kementerian tersebut, anak sapi seberat 40 kilogram itu lahir pada 30 Desember 2022. Ilmuwan menyunting genom sapi untuk bisa 'menciptakan' sapi kloning yang bisa melahirkan.
"Teknologi penyuntingan genom hanya dapat dikembangkan ketika hewan kloning mampu melahirkan keturunan yang layak. Itulah mengapa kelahiran anak sapi pertama oleh sapi hasil kloning merupakan pencapaian besar bagi para ilmuwan Moskow," sebut Georgy Filimonov, Wakil Perdana Menteri wilayah Moskow yang bertanggung jawab atas Kementerian Pertanian dan Pangan Rusia, dikutip dari kantor berita Rusia TASS, Senin (16/1/2023).
"Hewan-hewan tersebut sehat dan nyaman di bawah pengawasan sepanjang waktu oleh dokter hewan," sambungnya.
Sapi kloning pertama Rusia lahir di Pusat Penelitian Federal Pemuliaan Hewan pada April 2020 dengan menggunakan inti sel somatik sebagai donor.
Kementerian Pertanian dan Pangan Rusia menjelaskan, transfer nuklir sel somatik (SCNT) dengan penggunaan sel somatik yang dimodifikasi secara genetik, saat ini dipandang sebagai platform teknologi utama untuk penyuntingan genom sapi dan hewan ternak lainnya.
"Itulah sebabnya para spesialis sedang melakukan penelitian untuk meningkatkan tahapan yang sangat penting dari rantai teknologi," kata Kementerian itu.