• Home
  • Berita
  • Samsung Gauss Bikin Galaxy S24 Pintar Pahami Ucapan Aneka Bahasa

Samsung Gauss Bikin Galaxy S24 Pintar Pahami Ucapan Aneka Bahasa

Redaksi
Jan 23, 2024
Samsung Gauss Bikin Galaxy S24 Pintar Pahami Ucapan Aneka Bahasa
Jakarta -

Tak hanya Google Gemini yang mendukung Galaxy S24 series. Samsung turut menyematkan Gauss pada ponsel barunya itu, apa itu?

Gauss merupakan model kecerdasan buatan (AI) generatif yang dikembangkan oleh Samsung Research. Model ini diperkenalkan pada Samsung AI Forum 2023 di Seoul, Korea Selatan.

Samsung Gauss memiliki dua model. Pertama Samsung Gauss Language, model AI yang memahami bahasa manusia dan dapat menghasilkan jawaban. Model ini dapat membantu tugas-tugas seperti membuat email, mengedit dan meringkas dokumen, menerjemahkan bahasa, atau menulis.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kedua, Samsung Gauss Image. Ini model gambar generatif yang dapat menghasilkan dan mengedit gambar kreatif, termasuk perubahan dan penambahan gaya, sekaligus mengonversi gambar resolusi rendah ke resolusi tinggi.

Kembali ke Galaxy S24 Series, YJ Kim, Executive Vice President (EVP) and Head of AI Team for Samsung Mobile Expereince Business, mengungkap saat mulai mendesain ponsel ini pihaknya memikirkan secara mendalam bagaimana pihaknya dapat menghadirkan teknologi AI sehingga orang-orang dapat merasakan manfaatnya.

"Tahun lalu semua orang tertarik pada ChatGPT. Menurut kami, itu bukan satu-satu cara memanfaatkan AI. Kami ingin menghadirkan AI pada fungsionalitas dasar smartphone yang dapat digunakan sehari-hari." ujarnya saat ditemui di Samsung Research America, Mountain View, California, AS.

Samsung mengategorikan empat fungsi dasar smartphone, yakni produktivitas, komunikasi, kreasi dan hiburan. Raksasa teknologi asal Korsel ini kemudian merancang hardware dan software melalui pengembangan internal serta berkolaborasi dengan mitranya.

Dalam pengembangan internal, Samsung membuat berbagai jenis komponen AI agar dapat digunakan dalam fungsionalitas dasar samrtphone. Salah satunya merancang Model bahasa besar (LLM) Gauss. Salah satu implementasinya pada Live Translate saat melakukan panggilan konvensional.

"Pada awalnya, kami melatih model AI kami dengan sejumlah besar bahasa berbeda yang dapat digunakan untuk melatih model awal Gauss sehingga model AI dapat memahami dasar-dasar ucapan. Lalu kami sesuaikan model dengan bahasa tertentu sehingga kami dapat mengoptimalkan kinerja untuk bahasa tertentu," jelas Kim.

Pada pada awalnya, Samsung membangun Gauss di server berskala besar. Kemudian mereka mengoptimalkannya dengan memperkecil ukuran sehingga dapat diterapkan di smartphone sembari mempertahankan tingkat performa.

Agar makin mumpuni Samsung menggandeng Google guna memperkuat AI di Galaxy S24. Gemini yang diadopsi dirancang untuk menjadi multimodal, sehingga dapat memahami, memadukan, dan beroperasi dengan berbagai jenis informasi, termasuk teks, kode, gambar, audio, dan video.

"Penting bagi kami berkolaborasi dengan mitra kami, seperti Google. Sehingga kami dapat memanfaatkan inovasi agar dapat memberikan tingkat layanan seperti yang kami inginkan," terang Kim.

Perpaduan kekuatan Gauss dan Gemini kini bisa dinikmati di Galaxy S24, S24 dan S24 Ultra. Namun saat ini masih mendukung 13 bahasa saja. Kabar baiknya Samsung akan segera memberikan dukungan dalam bahasa Indonesia.

"Tunggu saja tidak lama lagi," pungkas Kim.



Simak Video "Samsung Seri Galaxy S24 Dipasarkan Mulai Rp 13,9 Juta di RI"
[Gambas:Video 20detik]
(afr/afr)
back to top