• Home
  • Berita
  • Review Kamera Realme 11 Pro Plus, Mantap Dengan Teknologi Kekinian

Review Kamera Realme 11 Pro Plus, Mantap Dengan Teknologi Kekinian

Redaksi
Aug 30, 2023
Review Kamera Realme 11 Pro Plus, Mantap Dengan Teknologi Kekinian
Jakarta -

Kesan pertama saya saat melihat Realme 11 Pro+, saya merasa ponsel ini sangat menarik karena desainnya berbeda dengan ponsel pada umumnya. Setelah ditelusuri, bagian luar ponsel ini dirancang oleh mantan designer Gucci bernama Matteo Menotto.

Bagian belakang kamera dibalut dengan tekstur kulit vegan leather membuatnya terkesan mewah. Ponsel ini tersedia dalam beberapa versi, diantaranya sunrise beige, oasis green dan black.

Review Kamera Realme 11 Pro. Foto: Dok. Enche tjin

Realme 11 Pro+ ini punya dua modul kamera, modul utama menggunakan image sensor terkini yaitu 200MP ISOCELL HP2, dipadukan dengan lensa lebar 23mm f/1.7. Sensor 200MP ini merupakan teknologi terbaru yang biasanya hanya digunakan di ponsel terbaik/flagship tiap-tiap brand ponsel.

Modul kedua memiliki sensor 8MP f/2.2 dengan lensa ultra wide 16mm. dan modul tambahan 2MP f/2.4 untuk macro. Secara Default, gambar yang dihasilkan 12.5 MP hasil binning 16 pixel jadi satu. Di kondisi gelap, menurut pengamatan saya hasilnya mash sangat baik dari segi detail, ketajaman dan warnanya.

Review Kamera Realme 11 Pro. Foto: Dok. Enche tjin

Untuk foto high-res (resolusi tinggi), kita bisa pilih mode yang lebih efektif saat memotret di kondisi cahaya terang. Jika digunakan di kondisi cahaya gelap, kamera akan membutuhkan waktu sesaat untuk memproses gambar. Secara praktis, kita hanya akan menggunakan mode hi-res di tempat-tempat yang sangat spesial dengan cahaya yang berlimpah, karena jika digunakan untuk foto sehari-hari, 200MP terlalu besar dan makan tempat. 1 file sekitar 15-30 an MP sedangkan yang 12MP hanya sekitar 2-3MP saja.

Mode Hi-Res 200MP. Foto: Dok. Enche tjin

Crop dari foto di atas. Foto: Dok. Enche tjin

Mode Hi-Res 200MP. Foto: Dok. Enche tjin

Crop dari foto di atas. Foto: Dok. Enche tjin

Di mode Photo, kemampuan in-sensor zoom (crop) 2x (ekuivalen 46mm) 4x crop (92mm) masih menghasilkan gambar 12MP. Inilah kelebihan dari sensor terbaru 200MP yang penampangnya cukup besar yaitu 1/1.4 inci, nyaris 1 inci yang biasanya dipakai kamera compact premium.

Dengan mengandalkan modul 200MP ini, Realme tidak merasa terlalu perlu untuk memasang modul kamera dengan lensa telefoto. Dan mungkin karena itulah yang membuat harga ponsel tidak terlalu tinggi. Bagi saya ponsel yang dijual sekitar 6-7 juta ini relatif murah dibandingkan ponsel pesaing yang menggunakan sensor 200MP dengan modul telefoto zoom, yang biasanya di atas 10 juta bahkan ada yang mendekati 20 juta.

Kinerja kamera pada umumnya termasuk autofokus sangat cepat, untuk videonya, resolusinya 4K 30fps dan untuk slow motion full HD bisa sampai 480fps. Kualitas video sudah dilengkapi dengan gyro-EIS, memudahkan untuk vlogging. Kamera selfie juga cukup besar yaitu 32MP. 8mm ultra wide-nya cukup lemah karena ukurannya sensornya kecil, tapi lumayan saat perlu memotret interior yang luas.

Sebagai model flagshipnya Realme, mode-mode fotonya juga cukup lengkap. Tapi bagi saya yang menarik adalah mode street photography, kebetulan saya senang travel dan street disini ada watermark special street dan lonely planet, penerbit buku-buku travel. Tersedia juga bermacam-macam filter termasuk street dan cinematic. di Mode street, terdapat pilihan jarak fokal 16mm (8mp), 23mm, 46mm 92mm (13mp,2.2mp). Saya pribadi menghindari modul kamera 16mm dan 92mm jika tidak mendesak, dan banyak menggunakan 23 dan 46mm dengan alasan kualitasnya lebih baik secara detail dan noise.

Review Kamera Realme 11 Pro. Foto: Dok. Enche tjin

Review Kamera Realme 11 Pro. Foto: Dok. Enche tjin

Kiri mode original, kanan mode dramatis. Foto: Dok. Enche tjin

Review Kamera Realme 11 Pro. Foto: Dok. Enche tjin

Modul Ultrawide efektif untuk memotret pemandangan yang luas. Foto: Dok. Enche tjin

Bagi pecinta bokeh, kita bisa pakai mode Portrait, di mana kita bisa atur bukaannya, semakin kecil angkanya semakin blur latar belakangnya. Mode pro juga tersedia dimana kita bisa setel shutter, WB dan exposure value untuk terang gelap.

Untuk foto malam hari yang pencahayaannya kontras, menggunakan night mode secara otomatis akan menyeimbangkan pencahayaan, ada mode bulan dan bintang juga tapi sayangnya langit Jakarta terlalu berkabut untuk mencoba kedua mode tersebut.

Night Mode. Foto: Dok. Enche tjin
Night Mode. Foto: Dok. Enche tjin

Dari segi kamera untuk foto video menurut saya sensor baru berukuran besar dan 200MP canggih dan fleksibel. Menurut saya ponsel ini bukan hanya cocok untuk bergaya karena desainnya mewah, tapi kameranya juga mantap dan teknologinya kekinian.

Kiri: modul 23mm, Kanan: modul 2x zoom (46mm). Foto: Dok. Enche tjin

Foto miniatur dengan 2x zoom (46mm). Foto: Dok. Enche tjin


Simak Video "Unboxing Realme 11 Pro+ yang Punya Desain Stylish"
[Gambas:Video 20detik]
(jsn/jsn)
back to top