• Home
  • Berita
  • Rahasia Bangunan Kuat Suku Maya, Kokoh dan Kuat 1.000 Tahun!

Rahasia Bangunan Kuat Suku Maya, Kokoh dan Kuat 1.000 Tahun!

Redaksi
Jun 10, 2023
Rahasia Bangunan Kuat Suku Maya, Kokoh dan Kuat 1.000 Tahun!
Jakarta -

Suku Maya memiliki rahasia dalam membuat bangunan kokoh dan kuat hingga seribu tahun. Ini didukung oleh penelitian yang dilakukan guna mengungkap kunci dari bangunan kuat.

Pada zaman keemasan Copán yang dimulai pada tahun 427 M, seorang raja bernama Yax Kʼukʼ Moʼ datang ke lembah dari barat laut. Dinastinya mendirikan bangunan megah Maya, tetapi meninggalkannya pada abad ke-10. Menariknya, lebih dari 1.000 tahun kemudian, bangunan Copán tetap terjaga dengan sangat baik, meski 'terpanggang' di bawah sinar matahari tropis dan kelembapan begitu lama.

Melansir PopSci, rahasianya mungkin terletak pada plester yang digunakan Suku Maya dalam melapisi dinding dan langit-langit bangunan itu. Penelitian terbaru menunjukkan getah dari pohon lokal yang dicampur pengrajin Maya ke dalam plester mereka menciptakan bahan yang mirip induk mutiara, unsur alami dari cangkang moluska. Salah satu pohon itu adalah Bursera simaruba atau Jiote.

"Kami akhirnya mengungkap rahasia tukang batu Maya kuno," kata Carlos Rodríguez Navarro, ahli mineral di Univeristy of Granada, Spanyol, sekaligus penulis makalah tersebut. Rodríguez Navarro dan rekan-rekannya menerbitkan karya mereka di jurnal Science Advances.

Tim peneliti pun akhirnya dapat menemukan rahasia untuk membuat plester kuat ala Suku Maya. Pertama, siapkan batuan karbonat (contohnya batu kapur), kemudian panggang dengan suhu lebih dari 1000°F atau sekitar 537°C. Campur air dengan kapur tersebut. Lanjutkan dengan tambahan ramuan getah yang sudah disiapkan.

Tapi, seperti masakan yang mungkin berbeda dari kota ke kota, resep plester kapur juga bervariasi dari satu tempat ke tempat lain.

"Beberapa dari mereka bekerja lebih baik daripada yang lain," ujar Admir Masic, seorang ilmuwan material di Massachusetts Institute of Technology yang bukan bagian dari penelitian tersebut. Plester kapur maya, para ahli setuju, adalah salah satu yang terbaik.

Plester bukan satu-satunya bahan kuno yang telah direkonstruksi oleh para ilmuwan. Masic dan rekan-rekannya menemukan bahwa beton Romawi kuno memiliki kemampuan untuk 'menyembuhkan diri'.

Lebih dari dua ribu tahun yang lalu, pembangun di kekaisaran mungkin telah menambahkan kapur ke agregat berbatu, menciptakan struktur mikroskopis di dalam material yang membantu mengisi pori-pori dan retakan saat terkena air laut.



Simak Video "Peneliti Temukan Sisa Peradaban Besar Suku Maya di Guatemala"
[Gambas:Video 20detik]
(ask/rns)
back to top