• Home
  • Berita
  • Netizen: Jangan Idolakan Aksi Remi yang Jatuh dari Lantai 68

Netizen: Jangan Idolakan Aksi Remi yang Jatuh dari Lantai 68

Redaksi
Aug 02, 2023
Netizen: Jangan Idolakan Aksi Remi yang Jatuh dari Lantai 68
Jakarta -

Kematian Remi Lucidi secara tragis setelah jatuh dari lantai 68 sebuah bangunan di Hong Kong, banyak mendapat ucapan duka cita. Namun sebagian lagi mengingatkan agar aksi seperti yang dilakukan pria itu jangan ditiru dan diidolakan.

Seperti diberitakan, Remi yang asal Prancis ini kehilangan pijakannya di luar penthouse Tregunter Tower yang memiliki tinggi sekitar 219 meter pada Kamis (27/7/2023). Ia ditemukan meninggal di tempat kejadian oleh petugas keamanan.

Di Instagram-nya yang beralamat di @remnigma, para follower mengucap belasungkawa. Namun tak sedikit yang menilai Remi memang sembrono hingga menemui ajalnya.

"Saya tak mengerti bagaimana orang mendukung perilaku semacam ini. Dia melanggar hukum dengan berbohong pada satpam bahwa dia akan bertemu seorang teman dan memasuki puncak gedung secara ilegal. Ia menempatkan diri dalam situasi mengancam nyawa tanpa peralatan apapun yang mungkin menyelamatkannya karena dia begitu badass, tak butuh safety gear untuk foto yang bodoh," tulis sebuah komentar yang mendapat ribuan Like.

"Dan sekarang keluarga dan orang yang dicintainya harus menanggung konsekuensi. Menyedihkan melihat orang mengidolakan perilaku ini sebagai berani dan terhormat. Dia mungkin mati melakukan apa yang dia sukai tapi menurut saya kejatuhannya tidak fun baginya, atau bagi orang yang ditinggalkan. Semoga dia istirahat dalam damai dan keluarga dan orang yang dicintainya menemukan kedamaian," lanjutnya.

Beberapa komentar lain juga menuliskan hal senada. "Apakah itu sepadan dengan fotonya? Menempatkan diri Anda dalam situasi berbahaya itu untuk apa? Kali ini Anda tidak kembali. Keluarga Anda kehilangan Anda,"

"Semoga kematiannya jadi pelajaran bagi semua orang yang melakukan hal gila ini, apa Anda ingin menjadi tua bersama keluarga atau mati ketika muda hanya untuk mendapatkan beberapa Like di media sosial," tulis yang lain.

Namun tentu saja ada yang sepenuhnya berduka untuk Remi. "Sudah cukup kebencian ini. Cukup semua tidak respek itu. Jika kamu tidak punya hal menyenangkan untuk dikatakan, pergi saja," cetus seorang follower.

"Jika kamu ke sini hanya untuk berbicara sampah, aku hanya ingin kamu sadar pria ini tidak tahu kamu dan kamu tidak punya kehidupan. Lihat saja bagaimana kamu menghabiskan waktu," bela yang lain.

Dikutip detikINET dari SCMP, rekaman kamera keamanan menunjukkan bahwa Lucidi terakhir terlihat pada pukul 19.38 ketika ia mengetuk jendela penthouse di lantai 68 untuk meminta bantuan. Seorang asisten rumah tangga yang berada di dalam melihatnya, tapi karena curiga dia tidak membukanya sehingga Lucidi beranjak pergi dan menemui ajalnya.

Polisi menduga bahwa Lucidi terjebak di luar penthouse dan tidak bisa masuk kembali ke dalam gedung. Ia kemudian terpeleset dan jatuh dari ketinggian sekitar 213 meter. Polisi juga menemukan kamera milik Lucidi yang berisi video aksi-aksi berbahaya lainnya.



Simak Video "Remi Lucidi Diduga Sempat Minta Tolong Sebelum Jatuh dari Lantai 68"
[Gambas:Video 20detik]
(fyk/fyk)
back to top