• Home
  • Berita
  • Mengenal IMEI di Ponsel dan Apa Manfaatnya

Mengenal IMEI di Ponsel dan Apa Manfaatnya

Redaksi
Aug 01, 2023
Mengenal IMEI di Ponsel dan Apa Manfaatnya
Jakarta -

Sebanyak 191 ribu HP dengan 176.874 di antaranya adalah iPhone akan diblokir diblokir pemerintah, karena nomor International Mobile Equipment Identity (IMEI) ilegal. Mengingat kembali apa itu aturan IMEI serta manfaatnya bagi industri dan konsumen?

Nomor IMEI merupakan nomor identitas unik yang dikeluarkan oleh Global System for Mobile Communications Association (GSMA) untuk setiap slot kartu yang dikeluarkan produsen ponsel. Jika suatu ponsel punya slot SIM Card ganda, maka akan ada dua nomor IMEI yang dimiliki perangkat tersebut.

Aturan IMEI

Pemerintah melalui tiga kementerian, yakni Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Kementerian Perdagangan (Kemendag), dan Kementerian Perindustrian (Kemenperin) berkolaborasi membuat kebijakan terkait aturan IMEI.

Pada dasarnya aturan IMEI ini untuk mengatasi peredaran ponsel black market (BM) alias ilegal beredar di Indonesia, yang mana itu merugikan konsumen dan juga negara. Pemerintah telah menjalankan aturan IMEI untuk suntik mati perangkat ilegal yang termasuk jenis Handphone, Komputer genggam, dan Tablet (HKT).

Semua nomor IMEI didaftarkan ke Kemenperin saat sebuah ponsel hendak dijual di Indonesia. Bila nomor IMEI tersebut tidak ada di daftar di situs Kemenperin, maka kemungkinan perangkat tersebut ilegal.

Untuk memblokir ponsel ilegal tersebut, pemerintah menggunakan skema whitelist yang dinilai preventif karena langsung menyuntik mati ponsel BM cs.

Jadi, ponsel yang IMEI-nya tak terdaftar dalam data base Kemenperin akan dinonaktifkan dari layanan seluler sejak awal. Hanya perangkat legal yang dapat sinyal untuk menerima layanan telekomunikasi.

CEIR dan EIR

Dalam menjalankan aturan IMEI ini memanfaatkan Centralized Equipment Identity Register (CEIR) dan Equipment Identity Registration (EIR).

CEIR berfungsi sebagai untuk menampung database IMEI dan EIR memiliki peran yang penting dalam berjalannya aturan IMEI untuk suntik mati ponsel BM yang beredar di Indonesia.

Diteken pada tanggal 18 Oktober 2019 peraturan menteri dari Kemenperin, Kominfo dan Kemendag, pemerintah kemudian melakukan sosialisasi kebijakan tersebut selama enam bulan sampai 18 April 2020. Akan tetapi, aturan IMEI baru resmi berjalan optimal pada 15 September kemarin.

Manfaat Aturan IMEI

Adanya aturan IMEI dapat mengatasi peredaran ponsel BM yang sudah bikin negara rugi. Dengan perangkat yang terdaftar resmi, maka negara akan mendapatkan pemasukan dari pajak.

Produsen perangkat yang sudah mengeluarkan investasi untuk memenuhi Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) dan keberlanjutan industri pun tidak akan sia-sia.

Sedangkan dari sisi konsumen, harga ponsel BM yang murah tentu menjadi tawaran menarik. Tetapi, dampaknya, perangkat tersebut tidak bisa digunakan bebas selama di Indonesia, karena secara fungsi sudah tidak dapat memenuhi kebutuhan pengguna, seperti telekomunikasi.

Dari soal garansi pun, ponsel BM tidak ada jaminan bahwa perangkat tersebut dapat di-service, sehingga menimbulkan kerugian bagi pemiliknya.



Simak Video "Tips Beli iPhone Agar IMEI dan Sinyal Tak Diblokir"
[Gambas:Video 20detik]
(agt/fay)
back to top