Masa Depan Teknologi Vaksin Tanpa Suntik: Pakai Koyo
Perusahaan medis sedang mengembangkan teknologi vaksin tanpa suntik. Di masa depan, kita cukup vaksin dengan menempel koyo.
Perusahaan bioteknologi asal Australia, Vaxxas siap produksi vaksin tanpa suntik beberapa tahun ke depan. Dikutip dari News.com Australia, Senin (10/7/2023), diperkirakan Vaxxas perlu waktu tiga sampai lima tahun untuk merilis produk komersial pertama mereka.
Perlu diketahui, saat ini mereka sedang memproduksi vaksin koyo tanpa jarum. Wakil Perdana Menteri Australia, Steven Miles menyebut jika teknologi itu akan mengubah cara pemberian pelayanan kesehatan di Australia dan dunia.
"Memungkinkan kami untuk mengirimkan vaksin ke dunia yang paling terpencil, dimana tidak memiliki akses ke perawatan kesehatan profesional yang sangat terlatih," ujarnya.
Koyo vaksin ini bekerja menggunakan ribuan tusukan kecil untuk memberikan perawatan tepat di bawah permukaan kulit.
"Cara yang lebih cerdas untuk memvaksinasi," ujar Chief Executive Officer Vaxxas, David Hoey.
"Kita tahu sebagian besar sel kekebalan yang memiliki kepadatan sel kekebalan tertinggi ada di kulit kita, sehingga akan mendapatkan respons kekebalan yang lebih baik, (dan) respons kekebalan yang lebih cepat," tambahnya.
Hoey berkata saat ini terdapat enam program klinis yang sedang berlangsung, dengan 500 orang berpartisipasi di dalamnya
Berdasar kesepakatan, Pemerintah Queensland akan memiliki situs yang dioperasikan oleh perusahaan bioteknologi. Termasuk vaksin COVID-19, influenza musiman, program campak rubella, dan studi klinis pandemi influenza bagi pemerintah AS, yang didanai oleh Bill and Melinda Gates Foundation yang dijadwalkan untuk tahun 2024.
Minat komersial berasal dari negara-negara seperti Amerika Serikat yang berpenghasilan tinggi. Hoey menilai manfaat bagi negara-negara dunia kedua dan ketiga berpotensi punya dampak revolusioner.
*Artikel ini ditulis oleh Mahendra Lavidavayastama peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
Simak Video "Vaksin Anjing di Klungkung Bali Ditargetkan Tuntas Agustus 2023"
[Gambas:Video 20detik]
(fay/fay)
