• Home
  • Berita
  • Korsel Siapkan Rp 112 Trilun untuk Insentif Industri Chip

Korsel Siapkan Rp 112 Trilun untuk Insentif Industri Chip

Redaksi
May 14, 2024
Korsel Siapkan Rp 112 Trilun untuk Insentif Industri Chip
Jakarta -

Tak cuma Amerika Serikat yang terobsesi untuk menggeber industri chip semikonduktor di negaranya, karena Korea Selatan pun ingin mereka memenangkan persaingan industri tersebut.

Menteri Keuangan Korsel Choi Sang-mok memastikan akan menggelontorkan dana hingga 10 triliun won atau sekitar Rp 117 triliun untuk mendanai penelitian dan investasi pengembangan chip. Ia juga menyebut informasi lebih detail mengenai pendanaan tersebut akan diungkap dalam waktu dekat.

Namun yang jelas insentif ini bakal diberikan ke berbagai pihak yang terlibat dalam rantai pasokan semikonduktor, seperti pembuat material chip, pembuat peralatan chip, dan juga termasuk perusahaan chip fabless.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bentuk insentifnya bakal bermacam, dari mulai kebijakan pinjaman dana dan juga mengumpulkan dana yang berasal dari negara ataupun institusi perusahaan swasta, demikian dikutip detikINET dari Reuters, Selasa (14/5/2024).

Saat ini Korsel juga tengah membangun kompleks pabrik super besar di Yongin, yang diklaim sebagai kompleks pabrik canggih terbesar di dunia.

ADVERTISEMENT

Di kesempatan lain, Presiden Korsel Yoon Suk Yeol berjanji akan mengerahkan semua kemampuannya untuk memenangkan "perang" di industri chip, sembari menjanjikan keuntungan dari pajak atas investasi tersebut.

Selain Korsel, ada juga Amerika yang ingin menggeber industri chipnya. Mereka memberikan insentif lewat undang-undang CHIPS and Science Act ke perusahaan pembuat chip.

CHIPS adalah singkatan dari Creating Helpful Incentives to Produce Semiconductors, dan total dana yang disiapkan untuk insentif tersebut mencapai USD 100 miliar, atau sekitar Rp 1.626 triliun, dan yang sudah disalurkan sampai saat ini mencapai USD 39 miliar atau Rp 634 triliun.

Dari insentif sebesar itu, total investasi dari para pabrikan chip yang sudah masuk ke Amerika mencapai USD 327 miliar selama 10 tahun ke depan. Menteri Perdagangan AS Gina Raimondo menargetkan pada 2030 mendatang sekiotar 20% chip tercanggih di dunia diproduksi di Amerika.

Amerika sebenarnya sempat menjadi salah satu pusat produksi semikonduktor pada tahun 1990, di mana 37% chip global berasal dari Negeri Paman Sam, turun menjadi 12% saat ini. Penyebabnya adalah pemerintah negara lain saat itu lebih getol dalam memberikan insentif, sementara Amerika tidak memberikan insentif.



Simak Video "Korsel Siapkan Dana Rp 117 T untuk Pengembangan Chip"
[Gambas:Video 20detik]
(asj/fay)
back to top