• Home
  • Berita
  • Keputusan Inggris Soal Microsoft Akuisisi Activision Keluar Pekan Depan

Keputusan Inggris Soal Microsoft Akuisisi Activision Keluar Pekan Depan

Redaksi
Sep 24, 2023
Keputusan Inggris Soal Microsoft Akuisisi Activision Keluar Pekan Depan
Jakarta -

Microsoft akhirnya akan mendapatkan kepastian dari Inggris, terkait akuisisinya terhadap Activision Blizzard senilai USD 69 miliar atau sekitar Rp 1.000 triliun. Diketahui kalau keputusan awal itu akan disampaikan regulator pada pekan depan.

Namun sayangnya mereka tidak memberikan detail kapan tanggal pengumumannya. Sementara ini, informasi yang bisa dicaplok para penggiat industri game ialah keputusan nantinya berhubungan dengan cloud gaming dan game besutan Activison Blizzard, dikutip detikINET dari The Verge, Minggu (24/9/2023).

Sebab sebelumnya Competition and Markets Authority (CMA) Inggris, sempat memblokir kesepakatan Microsoft untuk memboyong perusahaan yang dipimpin oleh Bobby Kotick tersebut. Untuk alasannya mengenai cloud gaming hingga menyerempet kepada keberlangsungan gamer di Inggris.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Nah katanya keputusan awal ini akan diikuti dengan kesimpulan akhir. Meskipun masih belum diketahui apa yang akan disampaikan Inggris, setidaknya Microsoft bisa mendapatkan kejelasan sebelum tanggal jatuh tempo pada 18 Oktober mendatang.

Sayangnya, bagaimana pun mereka harus mampu menyelesaikan semua ini dengan hasil yang baik. Maksudnya mereka harus berhasil jadian dengan Activision Blizzard.

Jika kesepakatannya gagal, maka raksasa teknologi itu harus membayar biaya terminasi balik hingga miliaran dolar. Belum lagi biaya yang dimaksud telah meningkat dari nilai yang sudah ditentukan sebelumnya.

Brad Smith, Presiden Microsoft, mengungkapkan biaya terminasi yang dimaksud. Kata dia, angkanya meningkat hingga USD 3 miliar atau sekitar Rp 45 triliun.

Sedikit informasi, Inggris merupakan hambatan terakhir bagi akuisisi Microsoft terhadap Activision Blizzard. Sebelumnya mereka sudah berhasil menang gugatan lawan Federal Trade Commission (FTC).

Hakim Jacqueline Scott Corley sudah mengeluarkan keputusannya. Menurutnya, Xbox sangat konsisten terkait rencananya terhadap game Call of Duty.

"Di sini tidak ada dokumen internal, email, atau obrolan yang bertentangan dengan maksud Microsoft untuk tidak menjadikan Call of Duty eksklusif untuk konsol Xbox," bunyi sebagian keputusan dari Corley.



Simak Video "KuTips: Tutorial Bikin Link Custom Broadcast WhatsApp dari Excel!"
[Gambas:Video 20detik]
(hps/fyk)
back to top