• Home
  • Berita
  • Dampak Perang Tarif Internet Kabel ke Pelanggan, Bikin Elus Dada

Dampak Perang Tarif Internet Kabel ke Pelanggan, Bikin Elus Dada

Redaksi
Oct 25, 2022
Dampak Perang Tarif Internet Kabel ke Pelanggan, Bikin Elus Dada

Menjamurnya Internet Service Provider (ISP) di Indonesia memicu munculnya perang tarif internet fixed broadband. Meski di satu sisi harga semakin murah, tetapi kualitas layanan akan semakin menurun gara-gara pertikaian tersebut.

Ketua Umum Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet (APJII) Muhammad Arif menyebutkan bahwa saat ini ada 830 ISP yang terdaftar, di mana ada tiga provider internet kabel yang muncul setiap harinya.

"Pemain yang kecil, lokal itu mereka main di harga Rp 200 ribu - Rp 250 ribu. Bahkan di beberapa area ada yang nekat di bawah Rp 200 ribu. Menurut saya itu harga yang sudah mendekati bottom," ungkap Arif, Selasa (25/10/2022).

Sejauh ini, kompetisi antar provider internet kabel masih terbilang wajar. Namun bila kondisi itu terus berlangsung dan makin parah, dikhawatirkan APJII, akan mengorbankan masyarakat yang merupakan pengguna dari layanan internet tersebut.

"Kalau perang tarif ini terus terjadi, yang dikorbankan pasti kualitas. Suka nggak suka, biaya operasional dari perusahaan, baik itu seluler atau ISP pasti bertambah. Tren harga ini memang sangat mendekati bottom," kata Arif.

Untuk itu, disampaikan Arif, APJII meminta kepada Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) agar mengawasi dan menjaga iklim kompetisi bisnis fixed broadband agar tetap baik.

Sementara itu, Ketua Umum Masyarakat Telekomunikasi Indonesia (Mastel) Sarwoto Atmosutarno mengatakan untuk Fixed Broadband jaringannya terbuka dan saling terhubung yang membuat pelanggan cenderung bakal survei dahulu mulai ada tidaknya jaringannya hingga kualitasnya sebelum memutuskan berlangganan. Jika sudah berlangganan maka akan sangat sulit untuk beralih ke produk lainnya.

"Untuk menjaga para pelanggannya maka penyedia layanan internet Fixed Broadband harus kreatif. Misalnya menjaga kualitasnya serta menawarkan paket bundling dengan berbagai layanan streaming untuk menjaga pelanggan maupun menggaet pelanggan baru," tandasnya.

back to top