Bukti Roket Hamas Terobos Iron Dome dan Rusak Bangunan Israel
Hamas mengklaim sekitar 5.000 roket menyerbu Israel dan sebagian berhasil menerobos sistem pertahanan berteknologi canggih, Iron Dome. Warga Israel ini menjadi saksi efektifitas roket Hamas yang menghancurkan rumahnya.
Bracha Yarkoni, seorang nenek di Kota Ashkelon, Israel, melihat rumahnya dihantam roket Hamas. Dia mengamankan diri di seberang jalan saat salah satu roket dari Jalur Gaza itu menghujam tempat tinggalnya.
"Saya tidak pernah menyaksikan hal semacam ini sebelumnya. Di mana para tentara? Di mana para polisi?" tanyanya, seperti dikutip detikINET dari NBC, Selasa (10/10/2023)
Di area yang sama, sebuah rumah sakit juga rusak dihantam oleh rudal Hamas. Hal serupa terjadi juga dia area lain di Israel, membuat negara itu mendeklarasikan perang terhadap Hamas.
Serangan balasan Israel ke Gaza pun menimbulkan banyak korban jiwa. Seorang pasangan yang pulang dari rumah sakit setelah kelahiran anaknya, mendapati rumah mereka sudah menjadi puing-puing. Bangunan 11 lantai yang mereka tinggali bersama yang lain roboh kena serangan rudal Israel.
"Saya sudah takut saat kami ke rumah sakit di mana bom sudah berjatuhan. Tapi kami tidak menyangka rumah saya juga dibom dan hancur," kata sang suami, Amer Ashour.
Korban jiwa dari warga sipil tak dapat terhindar lagi seiring kegagalan Iron Dome menangkis serangan roket yang masif dari Hamas. Padahal Iron Dome dibanggakan sebagai sistem pertahanan udara yang sangat sukar ditembus.
Sejak Israel menarik diri dari Gaza pada tahun 2005, mereka menghabiskan miliaran dolar untuk mengamankan perbatasan dari serangan. Untuk menghentikan serangan roket, Israel telah menggunakan Iron Dome, sistem pertahanan roket efektif yang dikembangkan dengan bantuan Amerika Serikat.
Israel juga menghabiskan ratusan juta dolar untuk membangun sistem perbatasan cerdas dengan sensor yang selesai pembangunannya di akhir tahun 2021. Akan tetapi semua sistem itu dan juga badan intelijen Israel, gagal membendung serangan masif Hamas kali ini.
Israel tentu akan mengevaluasi teknologi pertahanannya yang kecolongan. Iron Dome misalnya, gagal menghancurkan cukup banyak roket Hamas.
"Dalam serangan terbaru militan Hamas, Iron Dome dikalahkan oleh 3.000 roket yang ditembakkan dari Jalur Gaza. Times of Israel melaporkan bahwa sistem pertahanan mengalami kesalahan teknis, mengakibatkan roket tidak dapat dicegat sebelum mendarat di daerah berpenduduk," sebut The Sun.
Simak Video "Netanyahu soal Serangan Hamas: Israel Akan Melakukan Pembalasan Besar"
[Gambas:Video 20detik]
(fyk/fay)