Waspada Rusia, Kapal Selam Nuklir Terbesar AS Melaut di Eropa

Potensi Rusia menggunakan senjata nuklir dalam konflik Ukraina membuat para lawannya waspada, tentu saja termasuk Amerika Serikat. USS Rhode Island, yang disebut-sebut salah satu kapal selam nuklir terbesar dunia, terpantau wara-wiri di Eropa.

Setelah berada di Laut Hitam, kapal selam itu kemudian memasuki Laut Mediterania dan berhenti di Gibraltar, wilayah Inggris. Berada beberapa hari di sana, kapal itu kemudian kembali lagi ke Laut Hitam, kemungkinan untuk mengantisipasi ancaman nuklir Rusia.

"Kunjungan USS Rhode Island ke Gribaltar memperkuat komitmen teguh kami pada para sekutu dan mitra di wilayah ini. Kompleksitas, keandalan dan keahlian taktikal Rhode Island adalah puncak dari kekuatan kapal selam," klaim Kapten John Craddock, komandan US Navy Task Force 69.

Seperti dikutip detikINET dari Express, Jumat (11/11/2022), USS Rhode Island ini bertenaga dan bersenjata nuklir, dioperasikan oleh Angkatan Laut AS sejak tahun 1994 sampai sekarang. Kapal selam sepanjang 170 meter ini bisa masuk lebih dari 240 meter di kedalaman lautan.

Ia mampu mengangkut 24 rudal balistik antar benua, yang dapat menyasar target sampai 18 ribu kilometer jauhnya. Sedangkan rudal nuklir yang bisa dibawanya mencapai 200 unit. Tak heran jika kapal ini termasuk yang paling diandalkan militer AS.

Pakar militer meyakini bahwa dikerahkannya USS Rhode Island ke posisi strategis di Laut Hitam adalah sebagai jaga-jaga setelah baru-baru ini pihak Rusia mengumumkan kapal selam nuklir Generalissimus Suvorov sukses melontarkan rudal balistik.

Sebelumnya, terakhir kali sebuah kapal selam nuklir AS berlabuh di Gibraltar adalah pada Juni 2021, ketika USS Alaska sempat berkunjung ke sana.