• Home
  • Berita
  • Trafik Bulanan ChatGPT Turun Untuk Pertama Kalinya

Trafik Bulanan ChatGPT Turun Untuk Pertama Kalinya

Redaksi
Jul 10, 2023
Trafik Bulanan ChatGPT Turun Untuk Pertama Kalinya
Jakarta -

Ketika OpenAI merilis ChatGPT ke publik pada November 2022, lalu lintas ke situs tersebut mulai menanjak tajam. Namun delapan bulan berikutnya trafik pengunjung baik di desktop dan seluler ke situs ChatGPT di seluruh dunia mengalami penurunan.

Berdasarkan laporan dari Similiar web sebuah firma riset pasar, ChatGPT mengalami penurunan sebesar 9,7% dari bulan Mei hingga Juni.

"ChatGPT tidak lagi terlihat akan terus berkembang hingga menjadi situs web yang paling banyak diperdagangkan di dunia," tulis David F. Senior insights Manager Similarweb, dalam sebuah posting blog yang dikutip detikINET dari Quartz.

Popularitas ChatGPT harus dibayar mahal oleh perusahaan, karena menjalankan alat ini membutuhkan daya komputasi yang intensif. Perusahaan riset semikonduktor Semianalysis memperkirakan bahwa OpenAI harus mengeluarkan biaya sekitar USD 700.000 per hari atau sekitar Rp 106 jutaan untuk menjalankan ChatGPT.

Tetapi OpenAI memperoleh pendapatan dengan menyediakan akses API kepada perusahaan yang ingin menggunakan teknologi ini untuk tujuan mereka sendiri, dan dengan menjual langganan ChatGPT seharga USD 20 per bulan yang lebih cepat daripada versi gratis alat ini.

ChatGPT telah menggemparkan dunia internet dengan kemampuannya untuk menghasilkan teks, kode, dan seni tanpa perlu bantuan manusia. Penggunaan bot AI telah memunculkan berbagai emosi mulai dari kegembiraan hingga kecemasan eksistensial.

Bahkan dengan penurunan lalu lintas, situs bot ini masih tetap populer di mana saat ini merupakan situs ke-20 yang paling banyak dikunjungi di dunia dan masih menerima lebih banyak lalu lintas daripada Reddit atau situs-situs seperti Bing.com, yang juga menggunakan AI generatif.



Simak Video "DPR AS Terapkan Aturan Baru Terkait Penggunaan ChatGPT"
[Gambas:Video 20detik]
(jsn/fyk)
back to top