• Home
  • Berita
  • Tembus Pertahanan Rusia, Ukraina Andalkan Penyapu Ranjau All In One

Tembus Pertahanan Rusia, Ukraina Andalkan Penyapu Ranjau All In One

Redaksi
Apr 13, 2023
Tembus Pertahanan Rusia, Ukraina Andalkan Penyapu Ranjau All In One
Jakarta -

Tentara Ukraina tengah bersiap untuk melancarkan serangan balik dalam upaya merebut area yang diduduki oleh Rusia. Bantuan persenjataan dari negara NATO pun sudah tiba, termasuk tank tempur. Ada pula kendaraan lain yang tak kalah canggih, dengan fungsi penyapu ranjau dan pembuat tanggul.

Militer Ukraina jelas akan menghadapi berbagai halangan yang telah dipersiapkan oleh Rusia, misalnya ranjau sampai parit yang dalam. Untuk mencapai posisi Rusia, Ukraina tentu harus menjinakkan halangan semacam itu, salah satunya dengan kendaraan khusus asal Norwegia, NM189.

Seperti dikutip detikINET dari Eurasiantimes, Ukraina telah menerima sepasang kendaraan lapis baja yang serba bisa itu. NM189 dilengkapi dengan sistem pembersihan ranjau, dozer untuk menggali dan menarik material serta ekskavator, menjadikannya kendaraan pembobol all in one.

Jadi NM189 dapat membersihkan jalur dari ranjau serta bisa menggali dan membajak tanah ke dalam parit untuk membangun jembatan tanah sementara sebagai jalur tank dan lainnya.

Ia dilengkapi dengan senapan mesin 12,7 milimeter sehingga pada saat pengemudinya menggali tanah, kru lain dapat mengoperasikannya untuk turut serta menembak posisi musuh bersama tank.

NM189 dikembangkan khusus untuk Norwegia pada tahun 1995 dengan basis tank Leopard 1 buatan Jerman. Tentara Norwegia pernah menunjukkan kebolehannya pada saat latihan bersama dengan marinir Amerika Serikat pada tahun 2016 silam.

Latihan penerobosan tersebut melibatkan sepasang NM189 dan Marine Assault Breacher yang menghancurkan parit dan tanggul anti tank. NM189 saling melindungi dengan senapan mesin mereka saat mereka bergiliran melumat tanah ke dalam parit dan kemudian menggali tanggul. Setelahnya, tank dan kendaraan tempur dapat melewatinya.



Simak Video "Jokowi Sebut Semua Negara Kesulitan Pupuk!"
[Gambas:Video 20detik]
(fyk/fyk)
back to top