Tangis Streamer Twitch Jadi Korban Deepfake Video Porno

Streamer Twitch menangis dirinya jadi korban deepfake video porno. Dia menceritakan hal ini kepada netizen ketika siaran langsung minggu lalu. QTCinderella (28) atau Blaire, nama aslinya, pun mengutuk orang-orang mesum yang menghubunginya lewat direct message di media sosial.
"Aku sangat lelah dan aku pikir kalian perlu tahu seperti apa rasa sakit itu karena hal ini," tangis QTCinderella.
"Seperti inilah rasanya dihina. Inilah rasanya dimanfaatkan, seperti inilah rasanya melihat dirimu telanjang di luar keinginan tersebar di seluruh internet. Seperti inilah gambarannya," ungkapnya.
QTCinderella lantas menunjuk ke arah gamer Atrioc yang sebelumnya gembar-gembor membeli dua video palsu yang menampilkan bintang Twitch perempuan terkenal. Hal itu pun disebut-sebut telah mendorong lonjakan besar ke situs porno deepfake.
"Kepada orang yang membuat situs web itu, aku akan menuntutmu. Aku berjanji, dengan segenap jiwaku, aku akan menuntutmu," sumpahnya sebagaimana melansir NY Post, Selasa (7/2/2023).
Deepfake adalah contoh kemajuan teknologi yang bisa jadi pisau bermata dua. Deepfake sendiri merupakan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) yang bisa membuat atau audio palsu menggunakan referensi materi yang disiapkan.
Pakar keamanan siber Pratama Persadha sempat memberikan pendapatnya tentang sisi lain deepfake kepada detikINET.
"Ancaman nyata dari dunia siber ke depan semakin beraneka ragam, misalnya yang sudah sering dibahas dan menjadi ancaman adalah hoax. Namun kini, ancaman hoax ditambah dengan model deepfake yang sungguh berbahaya," ujarnya.
Jika hanya untuk pemakaian pribadi nampaknya tidak ada masalah, tapi kalau sudah ada niatan buruk maka bisa celaka. Sebab, sampai sekarang belum ada teknologi yang bisa mendeteksi apakah video tersebut palsu atau asli.
Selain itu, sudah lumayan lama juga ditemukan situs porno yang menampilkan video deepfake wajah artis khususnya idol Kpop. Statistik menunjukkan korban dari teknologi deepfake untuk video porno dengan menggunakan wajah idol K-Pop perempuan mencapai 25%.