Kasihan, Burung Stress Gegara Diwarnai Pink dan Diselamatkan LSM

Burung merpati raja (king pigeon) asal Inggris berhasil diselamatkan dari nasibnya yang malang. Dia mengalami stres berat karena diwarnai dan perawatan yang buruk. Burung tersebut diberi nama 'Flamingo' karena warna tubuhnya yang dicat merah muda.
Ditemukan oleh Wild Bird Fund, merpati raja itu diwarnai dengan pewarna rambut setelah diteliti. Tidak ada yang tahu mengapa burung itu diwarnai, tapi dipercaya tren 'gender reveal' atau pesta untuk mengetahui jenis kelamin bayi di kandungan adalah alasan di baliknya.
"Setelah memberinya waktu agar stabil, tim kami mencoba beberapa metode untuk menghilangkan pewarna, yang kami yakini sebagai pewarna rambut, dengan keberhasilan yang terbatas," tulis mereka dalam di Facebook.
"Satu masalah adalah pewarna memiliki bau yang sangat menyengat, dan kami mengkhawatirkan kesehatan pernapasan burung. Burung sangat sensitif terhadap bau-bauan tertentu," lanjutnya.
Ketika ditemukan, burung tersebut dalam kondisi tidak baik. Dia kurang gizi, stres yang bisa dilihat dari ciri bulunya, dan terlihat sengaja dijual untuk dijadikan hewan peliharaan. Kini, Flamingo dalam tahapan untuk pulih. Jika dirasa sudah benar-benar sehat, Flamingo akan bergabung bersama teman-temannya di suaka.
Berkaca dari kasus Flamingo yang mengalami nasib buruk karena diwarnai, Wild Bird Fund menegaskan sangat bahaya melakukan hal itu kepada hewan. Itu juga dikategorikan sebagai kekejaman pada hewan sebagaimana melansir IFL Science, Selasa (7/2/2023).
"Tolong, rayakan pencapaian dalam hidup dengan damai tanpa menyakiti yang lain," tegas Wild Bird Fund.