• Home
  • Berita
  • Studi: TikTok Jadi Platform Medsos Paling Tidak Aman

Studi: TikTok Jadi Platform Medsos Paling Tidak Aman

Redaksi
Nov 12, 2023
Studi: TikTok Jadi Platform Medsos Paling Tidak Aman
Jakarta -

Dalam sebuah penelitian terbaru yang dilakukan oleh Cerby sebuah perusahaan keamanan siber, mengungkapkan bahwa TikTok adalah platform yang paling tidak aman di antara media sosial lainnya seperti Twitter, Instagram, Facebook, dan YouTube.

Masing-masing platform ini dinilai berdasarkan enam parameter. Parameter-parameter ini adalah metode otentikasi dua faktor, otentikasi tingkat perusahaan, kontrol akses berbasis peran, profil penggunaan akun, privasi, dan keamanan yang siap pakai.

Hasilnya, Facebook mendapatkan nilai tertinggi yaitu 3,74, diikuti oleh YouTube dengan nilai 3,15. X, yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter mendapatkan skor yang kurang mengesankan yaitu 2,95, sedangkan Instagram lebih buruk lagi dengan skor 2,78.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, TikTok mendapatkan skor yang paling rendah yaitu sebesar 2,5, yang tampaknya menunjukkan bahwa platform ini sangat tertinggal di salah satu area paling kritis yang seharusnya menjadi fokusnya.

Studi: TikTok Jadi Platform Medsos Paling Tidak Aman. Foto: Dok. Cerby/Digital Information World

Melansir dari Digital Information World, Cerby menyarankan agar para pemimpin politik menghindari penggunaan platform dengan peringkat lebih rendah dari 2,6 karena ini adalah hal yang berpotensi membahayakan mereka.

Perlu diketahui bahwa skor rata-rata untuk platform media sosial hanya 2,54 pada tahun 2022, tetapi telah meningkat 18,9% menjadi 3,02 tahun ini.

Kontrol privasi khususnya mengalami peningkatan 25%, sebagian besar didorong oleh Facebook yang mengindikasikan bahwa platform yang sedang berjuang ini sedang berusaha memperbaiki hubungannya dengan pengguna setelah serangkaian kontroversi dan kemunduran yang tengah dihadapinya.

Jika TikTok tidak dapat mengejar para pesaingnya, masa depannya mungkin tidak akan secerah saat ini. Keamanan adalah masalah utama, dan kegagalan untuk menyediakan keamanan sebanyak yang diharapkan pengguna dapat menyebabkan penurunan popularitasnya.



Simak Video "Malaysia Tengah Pertimbangkan Larang TikTok Shop Jualan"
[Gambas:Video 20detik]
(jsn/rns)
back to top