• Home
  • Berita
  • Review Dell Latitute 7330: Ringan, Asyik untuk Kerja Hybrid di Mana Saja

Review Dell Latitute 7330: Ringan, Asyik untuk Kerja Hybrid di Mana Saja

Redaksi
May 26, 2023
Review Dell Latitute 7330: Ringan, Asyik untuk Kerja Hybrid di Mana Saja
Jakarta -

Selama ini laptop kantoran identik berbodi tebal dan berat, bikin pundak pegal saat membawanya mobile. Untunglah teknologi semakin berkembang membuat laptop bisnis kini makin tipis dan ringan.

Pas sekali untuk mengakomodir tren kerja hybrid setelah pandemi COVID-19. Salah satu laptop bisnis yang dibuat ringan adalah Dell Latitude 7330.

DetikINET berkesempatan menjajal laptop ini untuk dijadikan daily driver. Bobotnya begitu enteng sehingga membantu pekerjaan kami yang kerap wara-wiri liputan.

Namun apakah kinerjanya memuaskan? Nah berikut ini review singkat Dell Latitude 7330.

Desain

Ketika mencoba sekilas, orang mungkin mengira Dell Latitude 7330 ini menggunakan bodi plastik. Padahal material yang digunakan begitu premium, yakni carbon fiber.

Dell Latitude 7330 Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

Tak heran bobot Latitude 7330 hanya 1,13 kilogram saja, pas untuk mereka yang sering melakukan perjalanan bisnis ke luar kota maupun luar negeri.

Adaptor charging yang diberikan Dell pun compact mudah dibawa-bawa. Tapi jika ingin lebih simple dapat menggunakan charger smartphone asalkan melebihi 65W.

Ketika digunakan terasa begitu kokoh. Secara tampilan selayaknya laptop bisnis begitu sederhana, namun Dell berhasil memberikan sentuhan agar perangkatnya ini tetap terlihat menawan.

Port sisi kiri Dell Latitude 7330 Foto: Adi Fida Rahman/detikINET
Port sisi kanan Dell Latitude 3770 Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

Port yang dimiliki cukup memenuhi kebutuhan pekerja masa kini. Pada bagian kiri terdapat port Thunderbolt 4 yang mendukung DisplayPort and Power Delivery, selain itu terdapat jack audio 3,5 mm dan lubang ventilasi. Sementara di sisi kanan ada Thunderbolt 4, USB 3.2 Gen 1 dan HDMI 2.0.

Kendati tidak memiliki port Ethernet, Dell memberikan dukungan koneksi wireless berupa WiFi 6E dan Bluetooth 5.2. Selain itu ada teknologi ExpressConnect yang memungkinkan pengguna terhubung ke dua jaringan nirkabel secara bersamaan untuk kecepatan yang lebih tinggi, dan laptop dapat dikonfigurasi untuk terhubung ke jaringan terbaik yang tersedia.

Keyboard, Touchpad dan Webcam

Keyboard dan touchpad Dell Latitude 7330 Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

Dell Latitude 7330 membawa keyboard bergaya chiclet. Ketika digunakan untuk mengetik terasa menyenangkan dan jarang salah pencet.

Keyboard ini dilengkapi backlight yang memudahkan pengetikan di ruang minim cahaya. Dell menyediakan dua pengaturan kecerahan yang dapat diatur dengan mudah lewat tombol pintasan di bagian atas.

Touchpad sendiri ukurannya tidak begitu luas dan menggunakan permukaan plastik. Walau begitu kinerjanya responsif dan mendukung multitouch Windows 11.

Webcam Latitude 7330 tidak mendukung Windows Hello. Walau resolusinya 720p, gambar yang disajikan jelas saat digunakan video meeting di ruang kantor.

Dell menempatkan semacam saklar buka tutup webcam. Ini bakal berguna bagi mereka yang mementingkan privasi.

Saklar webcam di Dell Latitude 7330 Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

Layar

Dell Latitude 7330 mengusung layar 13,3 inch dengan resolusi Full HD dan bezel yang lumayan tipis di sisi kanan kiri. Lantaran sering menggunakan laptop rasio 3:2, mata harus beradaptasi saat menggunakan laptop ini yang mengusung 16:9.

Kualitas layarnya mampu menampilkan warna dengan akurat kendati memakai panel LCD IPS. Sudut pandangnya pun lebar dan mampu menyuguhkan kontras yang bagus.

Layar Dell Latitude 7330 Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

Lantaran menggunakan lapisan matte membuat layar tidak menampilkan pantulan saat menggunakannya di ruang yang terang. Penggunaan di luar ruang tidak terkendala karena tingkat kecerahannya mencapai 400 nits.

Dua speaker mengarah ke bawah menyuguhkan kualitas suara yang lumayan lantang. Suara percakapan saat meeting online terdengar bersih. Kendati tidak begitu menggelegar, audio yang dikeluarkan Latitude 7330 cukup baik saat nonton Netflix, YouTube dan layanan lainnya.

Fitur

Dell memberikan fitur privasi dan keamanan pada Latitude 7330, seperti SafeBIOS untuk membantu menghindari peretasan dan Dell Encryption Enterprise.

Laptop ini turut dibekali Dell Optimizer. Sesuai namanya aplikasi ini menampilkan sejumlah pengaturan untuk pengoptimalan fitur yang ada, seperti aplikasi, jaringan, presence detection, audio dan power.

Dell memberikan pilihan profil pengaturan sistem pendingin yang dapat disesuaikan dengan beban kerja.

Dell Latitude 7330 punya fitur SafeBIOS. Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

Performa

Dell menyokong Latitude 7330 dengan prosesor Intel Core i5-1245U. Mendukung Intel vPro yang memberikan keamanan tambahan bagi perusahaan. Memungkinkan tim IT dapat menemukan, memperbaiki, dan membantu melindungi PC dari jarak jauh.

Fitur ini juga membuat instalasi massal menjadi lebih mudah. Jika laptop kerja dicuri, vPro memungkinkan pengguna menghapus hard drive dengan cepat.

Laptop ini mendapatkan grafis Intel Xe yang menawarkan kinerja yang jauh lebih baik daripada Intel UHD yang digunakan pada prosesor Intel generasi terakhir.

Dell Latitude 7330 disokong Intel Core i5 Gen 12. Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

Perpaduan prosesor Intel Core generasi ke-12 berpadu dengan SSD PCI Express NVMe dengan kapasitas 512 GB menghasilkan kinerja lancar meski menjalankan banyak tab di Chrome sembari membuka aplikasi Microsoft Word, Spotify dan WhatsApp.

Untuk sektor grafis menggunakan Intel Iris Xe yang cukup mumpuni saat menjalankan game populer seperti Dota 2.

Dell Latitude 7330 menggunakan baterai dengan kapasitas 41 Wh, ukurannya terbilang kecil untuk laptop sekelasnya. Saat digunakan untuk menjalankan tugas harian mampu menyuplai daya kurang dari 6 jam.

Opini detikINET

Dell Latitude 7330 Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

Dell Latitude 7330 pas untuk para pekerja kantoran yang membutuhkan perangkat untuk kerja hybrid, baik di rumah, kantor maupun kafe. Dengan berat hanya 1,13 kilogram terasa enteng saat dimasukkan dalam tas, sehingga memudahkan kala dibawa mobile.

Kendati tampilannya sederhana namun tetap menarik mata. Laptop ini punya port yang mencukupi kebutuhan karyawan masa kini.

Layarnya menyajikan warna yang jelas saat membuka aplikasi perkantoran. Berpadu dengan keyboard yang nyaman untuk mengetik dapat mendongkrak produktivitas.

Apalagi ditunjang kinerja yang lancar dan fitur keamanan yang memadai. Tapi memang dengan harga Rp 20 jutaan, absennya sensor sidik jari dan kecilnya kapasitas baterai agak disayangkan.

(afr/afr)
back to top