• Home
  • Berita
  • Pelanggan Berbayar Spotify Meningkat Jadi 220 Juta

Pelanggan Berbayar Spotify Meningkat Jadi 220 Juta

Redaksi
Jul 28, 2023
Pelanggan Berbayar Spotify Meningkat Jadi 220 Juta
Jakarta -

Jumlah pelanggan berbayar layanan streaming musik Spotify telah meningkat menjadi 220 juta pengguna. Perusahaan yang berbasis di Swedia ini mengumumkan pada laporan pendapatan kuartal kedua 2023 bahwa pelanggannya tumbuh 17% dari tahun ke tahun.

Sementara itu, dengan peningkatan 27%, jumlah pengguna aktif bulanan (MAU) Spotify telah mencapai 551 juta. Laporan pendapatan ini dirilis sehari setelah Spotify menaikkan harga langganan bulanannya.

Paket individu Spotify Premium sekarang telah naik di mana akan dikenakan biaya sebesar USD 10.99 per bulan dan Premium Duo akan dikenakan biaya USD 14.99/bulan sebagaimana dilansir detiKINET dari Neowin.

Spotify mengklaim bahwa penambahan pelanggan ini merupakan kuartal kedua tertinggi dalam sejarah perusahaan. Spotify mampu menambahkan 10 juta pengguna premium pada kuartal kedua yang melebihi perkiraan sebesar 3 juta.

Sebagai referensi, Spotify memiliki 210 juta pelanggan berbayar pada Q1 2023 dengan pertumbuhan 15% dari tahun ke tahun. Demikian pula, Spotify membuat penambahan bersih sebesar 36 juta untuk pengguna aktif bulanannya melebihi ekspektasi sebesar 21 juta.

Spotify mencatat bahwa peningkatan jumlah pengguna aktif bulanan didukung oleh pertumbuhan yang kuat di antara pendengar Gen Z. Sementara itu, wilayah Eropa dan Amerika Latin memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pertumbuhan pelanggan premiumnya.

Dari sisi keuangan, Spotify melaporkan margin kotor sebesar 24,1% pada kuartal kedua, angkat tersebut meleset dari ekspektasi sebesar 25,5%. Spotify mengungkapkan otal pendapatannya yang dilaporkan sebesar USD 3,5 miliar, tumbuh sebesar 11% dari tahun ke tahun dan sejalan dengan perkiraan.

Selain itu, Spotify melaporkan kerugian operasional yang disesuaikan sebesa USD 124 juta setelah memperhitungkan pemutusan hubungan kerja baru-baru ini di divisi podcast dan biaya-biaya terkait.

Spotify menambahkan sejumlah fitur selama kuartal kedua termasuk aplikasi desktop yang didesain ulang, widget untuk iOS, dan integrasi dengan aplikasi Strava. Namun pengguna masih menunggu tingkat Spotify HiFi tiba di pasar dan laporan terbaru menunjukkan bahwa perusahaan mungkin akan meluncurkan HiFi pada tahun 2023.

Selain itu, perusahaan yang bermarkas di Stockholm ini juga sedang mencoba untuk mendiversifikasi konten di platformnya. Dilaporkan bahwa Spotify sedang dalam pembicaraan dengan para mitra untuk menampilkan video musik berdurasi penuh di aplikasinya, menempatkan dirinya sejajar dengan YouTube Music.



Simak Video "Berakhirnya Kesepakatan Pangeran Harry dan Meghan Markle dengan Spotify"
[Gambas:Video 20detik]
(jsn/jsn)
back to top