Pejabat Negeri Vrindavan Kuras Waduk Demi HP Samsung yang Tenggelam
![Pejabat Negeri Vrindavan Kuras Waduk Demi HP Samsung yang Tenggelam](https://arenagadget.id/assets/uploads/2023/05/pejabat-negeri-vrindavan-kuras-waduk-demi-hp-samsung-yang-tenggelam-samsung-galaxy-s23-ultra-15_169.jpeg)
Seorang pejabat di India bersusah payah menguras sebuah waduk untuk menyelamatkan ponsel Samsung-nya yang tenggelam. Tapi ia kemudian diskors karena dianggap menyalahgunakan jabatannya.
Rajesh Vishwas adalah seorang petugas inspeksi makanan di India. Saat melakukan inspeksi rutin di Waduk Kherkatta di Negara Bagian Chhattisgarh pada akhir pekan lalu, Vishwas tidak sengaja menjatuhkan ponselnya ke dalam waduk.
Vishwas awalnya memerintahkan tim penyelam untuk mengambil ponselnya di dasar waduk. Tapi percobaan pertamanya gagal dan Vishwas memutuskan untuk menyewa pompa diesel untuk menyedot air dari waduk.
Vishwas mengaku ia sudah menerima persetujuan verbal dari pejabat lainnya untuk menguras air waduk dan memindahkannya ke kanal terdekat. Pompa itu aktif selama tiga hari dan berhasil menguras dua juta liter air, cukup untuk mengairi 600 hektar lahan pertanian.
Pada akhirnya, Vishwas berhasil menemukan ponsel Samsung-nya yang tenggelam. Tapi ponsel itu sudah tidak berfungsi karena sudah terlalu lama tenggelam.
Tidak diketahui ponsel Samsung apa yang dimiliki Vishwas, tapi sepertinya ponsel yang dimaksud adalah Galaxy S23 Ultra berdasarkan harga yang disebut sekitar USD 1.200. Jika benar Galaxy S23 Ultra, maka ponsel itu memiliki rating IP68 yang bisa membuat ponsel tahan air hingga kedalaman 1,5 meter selama 30 menit.
Vishwas mengaku ponsel Samsung itu berisi data pemerintahan yang penting sehingga perlu diselamatkan, tapi ia dituduh menyalahgunakan jabatannya. Misinya untuk menguras air waduk akhirnya berhenti setelah menerima protes dari pejabat dari departemen pengelola air.
"Ia telah diskors sampai penyelidikan selesai. Air adalah sumber daya penting dan tidak dapat dibuang saja seperti ini," kata pejabat distrik Kanker Priyanka Shukla kepada surat kabar The National, seperti dikutip dari BBC, Selasa (30/5/2023).
Vishwas membantah ia telah menyalahgunakan jabatannya, dan mengatakan bahwa air yang dikuras berasal dari bagian bendungan yang meluap, dan dalam kondisi yang tidak dapat digunakan.
Simak Video "Samsung Diisukan Bakal Setop Pakai Google, Ini Faktanya"
[Gambas:Video 20detik]
(vmp/fay)