Oppo Terdepak dari 5 Besar Vendor HP Global Q2 2024

Jakarta -

Oppo terdepak dari daftar 5 besar vendor HP global sepanjang kuartal kedua (Q2) 2024 versi Canalys. Padahal kuartal sebelumnya masih masuk meski sebagai juru kunci.

Dalam laporan riset terbarunya, Canalys mendapuk Samsung sebagai raja HP dunia sepanjang April hingga Juni 2024. Raksasa teknologi asal Korsel ini mampu menguasai 18% pangsa pasar.

Apple menduduki posisi kedua dengan market share 16%. Pada Q1 2024, pangsa pasar pembuat iPhone ini 17%.

Riset pasar HP global Q2 2024 Canalys Foto: Canalys

"Samsung dan Apple dengan cepat memajukan strategi produk premium mereka dengan fitur GenAI sebagai fokus utama," kata Sheng Win Chow, Analis di Canalys.

"Samsung baru-baru ini meluncurkan seri Galaxy Z Fold 6 dan Flip 6, membangun kemampuan AI yang pertama kali diperkenalkan dengan Galaxy S24 untuk memberikan pengalaman yang ditingkatkan pada perangkat lipat terbarunya. Dengan mengintegrasikan inovasi perangkat lunak dengan faktor bentuk yang dapat dilipat, Samsung bertujuan untuk memberikan nilai yang berbeda kepada pengguna. Sementara Apple belum mengumumkan produk baru, perusahaan tersebut membangkitkan kegembiraan di WWDC seputar penyegaran yang diantisipasi segera hadir yang kemungkinan akan menunjukkan kepemimpinannya dalam inovasi teknologi."

Hasil riset Canalys Foto: Canalys

Xiaomi berada di urutan ketiga dengan market share 15%. Canalys mencatat perusahaan besutan Lei Jun ini mengalami pertumbuhan tahunan tertinggi ketimbang lainnya, yakni mencapai 27%.

Vivo dan Transsion secara berturut menduduki posisi keempat dan kelima. Keduanya punya punya pangsa pasar 9%.

Bicara pengapalan HP secara keseluruhan, Canalys melihat adanya pertumbuhan dari tahun sebelumnya. Tercatat ada 288 juta unit HP yang dikapalkan sepanjang kuartal kedua tahun ini, naik 12%.

Perbandingan kuartal pasar HP Foto: Canalys

"Optimisme terus berkembang di pasar ponsel pintar global, didorong oleh teknologi inovatif seperti GenAI dan memulihkan permintaan dari pasar massal," kata Amber Liu, Manajer Riset di Canalys.

"Sejak awal 2024, pelonggaran inflasi di pasar negara berkembang di seluruh Asia-Pasifik, Timur Tengah, Afrika, dan Amerika Latin telah merangsang pertumbuhan pengiriman di segmen harga pasar massal. Perusahaan, termasuk Xiaomi dan Transsion, secara aktif mempromosikan peningkatan produk untuk memanfaatkan peluang ini. Sementara itu, Honor, Oppo dan Vivo memfokuskan ekspansi mereka di luar China tahun ini karena persaingan di pasar domestik memanas."

(afr/afr)