Oppenheimer Bikin Orang Jatuh Cinta Sejak Kenalan, Kok Bisa?

Oppenheimer ilmuwan yang brilian. Tak cuma soal pengetahuannya yang luas, sosoknya dikenal kharismatik dan mampu buat orang jatuh cinta. Hal ini diungkap salah satu ilmuwan dari Institute for Advanced Study, Kota Princeton, New Jersey.
Dalam sebuah wawancara di situs Atomic Heritage Foundation, Harold Cherniss menceritakan sosok Oppenheimer yang dia kenal.
"Penampilan fisiknya, suaranya dan tingkah lakunya, menurut saya, membuat orang jatuh cinta padanya, pria, wanita, semua orang, atau hampir semua orang. Tentu saja, saya yakin itu juga membuat banyak orang iri, sehingga akan ada hubungan semacam ini yang secara vulgar mereka sebut sebagai hubungan benci tapi cinta. Tapi dia sangat menarik," ujarnya.
Oppenheimer dikenal sebagai sosok yang omongannya ceplas ceplos. Dia orang yang kritis dan tajam secara intelektual. Tak jarang perkataannya membuat orang jengkel.
Akan tetapi, Oppenheimer juga pribadi yang sangat perhatian. Perhatian ini diarahkan untuk murid-murid yang diajarnya.
"Namun sama sekali tidak untuk orang-orang yang mungkin dianggap setara dengan intelektualnya. Ini, tentu saja, membuat orang kesal, membuat orang sangat marah, menciptakan musuh," tutur Cherniss.
Meski tumbuh di keluarga yang berada, Oppenheimer tumbuh menjadi pribadi yang tidak manja. Dia semakin disukai karena sifatnya yang royal.
Sejak kecil, Oppenheimer selalu menjadi murid yang beberapa langkah lebih maju ketimbang teman-teman seumurannya. Ini karena pribadinya yang ulet dalam belajar berbagai bidang.
Selain bidang fisika, Oppenheimer sangat menyukai seni puisi. Dia juga mempelajari sansekerta dan bisa membacanya dengan baik.
Simak Video "Curhatan Cillian Murphy Habiskan Banyak Waktu Demi Peran 'Oppenheimer'"
[Gambas:Video 20detik]
(ask/ask)