• Home
  • Berita
  • Mirip Remi, Penantang Maut Asal China Tewas Jatuh dari Gedung 62 Lantai

Mirip Remi, Penantang Maut Asal China Tewas Jatuh dari Gedung 62 Lantai

Redaksi
Aug 01, 2023
Mirip Remi, Penantang Maut Asal China Tewas Jatuh dari Gedung 62 Lantai
Jakarta -

Remi Lucidi, Selebgram dan penantang maut asal Prancis, meninggal secara tragis setelah jatuh hampir 70 lantai dari menara apartemen Hong Kong yang dia naiki. Sudah pernah ada kejadian yang mirip yang menimpa rooftoper asal China, Yong Ning, beberapa tahun silam.

Rooftoper adalah istilah untuk mereka yang gemar menaklukkan ketinggian dan membuat konten. Nah, Yong Ning sangat populer karena sering memamerkan aksi berbahaya di media sosial China. Dia biasa membagikan video menantang maut di Meipai dan memiliki sekitar 235 ribu fans. Ia juga punya banyak follower di Weibo sampai tembus jutaan.

Penggemarnya bertanya-tanya kenapa sekitar sebulan Yong Ning tidak update. Ternyata kemudian, seperti dikutip detikINET dari SCMP, diketahui dia telah meninggal dunia pada tanggal 8 November 2017.

Yong Ning jatuh dari gedung Huayua International Centre. Bangunan ini adalah yang paling tinggi di Changhsa, ibu kota provinsi Hunan dengan 62 lantai. Bangunan tersebut sebenarnya hanya dibuka untuk publik sampai lantai 44. Dibutuhkan akses key card khusus untuk naik lebih tinggi lagi ke hotel Grand Hyatt.

Di lantai teratas, ada petugas keamanan yang berjaga-jaga. Yong diduga memakai lift sampai lantai 44 itu, kemudian menyelinap untuk memanjat sampai ke lantai teratas.

Yong Ning. Foto: istimewa

Yong Ning biasanya memanjat seorang diri tanpa teman. Ia juga yang menyusun peralatan rekamannnya di posisi-posisi tertentu. Demikian juga saat ia terjatuh dan berujung pada kematiannya.

Jenazahnya menurut laporan Strait Times ditemukan oleh pembersih jendela meski detailnya tidak terungkapkan. Pacarnya yang lapor polisi karena cemas Yong Ning tiba-tiba menghilang akhirnya harus menemui kenyataan tragis bahwa Yong telah meninggal karena terjatuh.

Setelah melakukan investigasi, polisi tak menemukan bukti tindakan kriminal, ia dipastikan jatuh karena kecelakaan. Kematiannya setelah melakukan aksi berbahaya agar tenar di media sosial kala itu jadi bahasan luas di China maupun di mancanegara. Media di China menyayangkan insiden tersebut dan memberi peringatan keras.

China Daily yang dimiliki Partai Komunis China dan dianggap menyuarakan opini pemerintah mengeluarkan editorial agar pengawasan aplikasi live streaming diperketat untuk mencegah kejadian serupa.

"Kematian seorang anak muda tidak diragukan adalah menyedihkan. Tapi menganggap aksi yang dilakukannya adalah olahraga adalah salah," sebut China Daily.



Simak Video "Selebgram Remi Lucidi Tewas Usai Jatuh dari Lantai 68"
[Gambas:Video 20detik]
(fyk/fay)
back to top