Menkominfo Budi Arie Pastikan BTS 4G Rampung Akhir Tahun 2023
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi mengungkap nasib pembangunan BTS 4G di daerah Tertinggal, Terdepan dan Terluar (3T) setelah terbentur kasus korupsi yang melibatkan Johnny G Plate.
"Kalau soal BTS, harus dilanjutkan, harus terwujud, tercipta menargetkan tahun ini bisa tuntas, selambat-lambatnya tahun ini bisa tuntas semua," tegas Budi saat konferensi terkait judi online di Kantor Kominfo, Jakarta, Selasa (20/7/2023).
Saat ini, Kominfo terus melakukan investigasi masalah menyangkut kasus korupsi BTS 4G. Selain itu mereka bakal berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait.
"Kami Senin akan koordinasi dengan kejaksaan agung untuk melakukan pengawalan karena proses biarkan. Tapi yang program BTS ini harus terus berjalan karena ini soal hak rakyat memperoleh signal bandwidth untuk rakyat," ujar Budi.
Seperti diketahui, Jokowi telah resmi mencopot Johnny G Plate dari jabatan Menkominfo usai ia tersandung kasus dugaan korupsi BTS 4G Bakti Kominfo yang ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan Agung (Kejagung).
Kasus ini bermula saat pemerintah berencana memperluas jaringan internet di daerah terdepan, terluar, dan tertinggal (3T) melalui pembangunan infrastruktur base transceiver station (BTS) 4G dan infrastruktur pendukung paket 1, 2, 3, 4, dan 5. Proyek ini dibuat agar akses internet merata di Indonesia.
Dalam proyek tahun 2020-2022 tersebut, Kominfo dalam hal ini Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (Bakti) menerapkan sistem kerja sama operasi (KSO) bersama perusahaan operator seluler yang memiliki lisensi di Indonesia.
Namun, dalam pelaksanaan perencanaan dan pelelangan, Kejagung mengendus adanya perbuatan melawan hukum berupa rekayasa dan pengondisian proses lelang proyek BTS tersebut.
Hal ini menjadikan proses pengadaan infrastruktur proyek itu tidak memiliki kondisi persaingan yang sehat sehingga pada akhirnya diduga terdapat kemahalan harga yang harus dibayar oleh negara. Kerugian atas korupsi BTS 4G ditaksir mencapai Rp 8 triliun.
Simak Video "Aksi Johnny Plate Terima Uang 'Haram' Dibungkus Kardus Terkuak di Dakwaan"
[Gambas:Video 20detik]
(afr/afr)
