• Home
  • Berita
  • Mantan Bos Activision Blizzard Tertarik Beli TikTok

Mantan Bos Activision Blizzard Tertarik Beli TikTok

Redaksi
Mar 13, 2024
Mantan Bos Activision Blizzard Tertarik Beli TikTok
Jakarta -

Bobby Kotick, mantan CEO Activision Blizzard, dikabarkan tertarik membeli TikTok. Dengan catatan, ByteDance selaku induk perusahaan platform media sosial ini setuju menjualnya.

Kotick menyatakan minatnya kepada salah satu pendiri ByteDance, Zhang Yiming. Untuk harga yang ditawarkan diperkirakan mencapai ratusan miliar dolar.

Dalam upaya memboyong TikTok, dirinya pun sedang mencari partner. Diketahui kalau salah satu yang didekatinya ialah Sam Altman, CEO OpenAI, dikutip detikINET dari Wall Street Journal, Rabu (13/3/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebagai gambaran, Kotick merupakan mantan CEO yang kontroversial selama memimpin perusahaan game ternama, yakni Activision Blizzard. Dirinya memimpin perusahaan itu selama 32 tahun, sebelum akhirnya mengundurkan diri pada 29 Desember lalu, setelah akuisisi yang dilakukan Microsoft resmi disetujui.

Kembali ke TikTok, keinginan Kotick tersebut berlandaskan dari keadaan platform media sosial ini yang berada dalam posisi sangat sulit. Mereka saat ini tengah dihadapkan sebuah Rancangan Undang-undang (RUU), yang akan melarang peredarannya di Amerika Serikat atau memaksa ByteDance menjual TikTok.

Beberapa politisi Amerika Serikat menyatakan kekhawatirannya, bahwa perusahaan yang berbasis di Beijing, ini akan berbagi data pengguna kepada pemerintah Tiongkok. Selain itu, aplikasi berbagai video tersebut, diduga dapat berfungsi sebagai alat penyampaian propaganda.

RUU tersebut diperkirakan akan ditinjau dan disetujui terlebih dahulu oleh Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) pada minggu ini. Lalu setelah diajukan ke Senat, dan katanya Presiden Joe Biden akan menandatangani larangan itu, apabila RUU berhasil disahkan menjadi undang-undang.

Saat ini RUU sedang dalam proses pemungutan suara di DPR. Biasanya RUU memerlukan 60 suara untuk maju ke Senat, yang dikuasai oleh kaukus Partai Demokrat dengan perbandingan 51-49.



Simak Video "Bikin Konten TikTok Durasi Lebih Panjang Bisa Dapat Cuan"
[Gambas:Video 20detik]
(hps/fay)
back to top