Machine Learning: Ketahui Definisi, Cara Kerja, dan Jenisnya
- Definisi Machine Learning
- Cara Kerja Machine Learning 1. Proses Memutuskan 2. Fungsi Kesalahan 3. Proses Optimasi
- Jenis Machine Learning 1. Supervised Machine Learning 2. Unsupervised Machine Learning 3. Reinforcement Machine Learning
Di era revolusi industri 4.0, seluruh bidang harus memanfaatkan teknologi agar bisa semakin maju. Salah satu terobosan yang paling fenomenal adalah machine learning (ML) yang merupakan bagian dari kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI).
Dijelaskan dalam situs Kemenkeu, contoh penggunaan machine learning yang sering kita jumpai adalah bagaimana mesin YouTube bisa merekomendasikan konten-konten yang kita sukai. Contoh lain pada Gmail yang bisa mengklasifikasikan email penting hingga email spam.
Lalu apa itu machine learning? Simak artikel ini untuk mengetahui definisi, beserta cara kerja, dan jenis-jenisnya.
Definisi Machine Learning
Dikutip dari TechTarget, pembelajaran mesin atau machine learning adalah bagian dari kecerdasan buatan untuk membangun sistem komputer dari data yang dikumpulkan. Data yang terkumpul dari waktu ke waktu memungkinkan komputer meningkatkan kinerjanya.
Algoritma dari ML dilatih untuk bisa menemukan hubungan dan pola-pola dalam data. Mesin ini menggunakan riwayat data sebagai input untuk membuat prediksi selanjutnya.
Komputer akan mengklasifikasikan informasi, mengelompokkan titik data, mengurangi dimensi, hingga membantu menghasilkan konten baru.
Contoh sistem yang memanfaatkan ML antara lain ChatGPT, Dall-E 2, dan GitHub Copilot. Selain itu, hampir seluruh perusahaan berbasis online memanfaatkan machine learning untuk memberikan layanan terbaik untuk penggunanya sesuai keinginannya.
Cara Kerja Machine Learning
Dikutip dari situs University of California, Berkeley, konsep dasar dari machine learning adalah ilmu data yang melibatkan metode pembelajaran, statistik, yang kemudian dianalisis dan diidentifikasi polanya.
Ada tiga komponen dari sistem pembelajaran algoritma machine learning, yaitu:
1. Proses Memutuskan
Untuk dapat memutuskan atau memprediksi suatu hal, kita bisa melihat dari data sebelumnya dan pola yang sudah ada. Begitu pula machine learning bekerja.
2. Fungsi Kesalahan
Keputusan yang diambil kemudian diukur seberapa baik tebakan tersebut dengan cara membandingkannya dengan contoh-contoh yang sudah diketahui, apakah salah atau benar, sehingga bisa menjadi lebih akurat.
3. Proses Optimasi
Setelah mengetahui prediksi tersebut benar atau salah, maka sistem akan belajar kembali dan mengoptimalkan data untuk bisa memberikan prediksi yang lebih baik di lain waktu.
Jenis Machine Learning
Berikut ini tiga jenis machine learning yang dikutip dari situs MIT Sloan School of Management:
1. Supervised Machine Learning
Supervised machine learning merupakan model yang paling umum digunakan, yaitu model pembelajaran mesin yang diawasi dan dilatih dengan kumpulan data berlabel. Ini memungkinkan model untuk belajar dan menjadi lebih akurat dari waktu ke waktu.
Misalnya sebuah algoritma dilatih dengan gambar anjing dan benda-benda lain, dengan pemberian label oleh manusia. Mesin kemudian mempelajari cara-cara untuk mengidentifikasi gambar anjing.
2. Unsupervised Machine Learning
Yang kedua adalah model unsupervised machine learning, yaitu model pembelajaran mesin tanpa pengawasan. Sistem mencari pola dalam data yang tidak berlabel. Mesin berusaha menemukan pola atau tren yang dicari oleh orang-orang.
Misalnya bagaimana mesin melihat data penjualan online dan mengidentifikasi jenis-jenis pelanggan.
3. Reinforcement Machine Learning
Terakhir adalah reinforcement machine learning, yaitu model pembelajaran dengan penguatan latihan mesin melalui uji coba dan kesalahan untuk mengambil keputusan terbaik.
Pembelajaran ini dapat melatih model untuk bermain game atau melatih kendaraan otonom untuk mengemudi dengan memberi tahu mesin ketika ia membuat keputusan yang tepat.
Nah, itulah tadi telah kita ketahui penjelasan mengenai machine learning, lengkap dengan cara kerja dan jenis-jenisnya. Semoga bermanfaat.
Simak Video "Kemenparekraf Prediksi Google Cloud Jadi Killer App di Masa Mendatang"
[Gambas:Video 20detik]
(bai/inf)