Kecanggihan Robot Process Automation Bikin Perusahaan Untung
Buah kecanggihan teknologi dapat menciptakan solusi mengatasi kerumitan proses manual dan birokratif. Seperti halnya pemanfaatan teknologi Robotic Process Automation (RPA) yang bisa menjadi jurus ampuh membantu perusahaan dalam mempercepat proses bisnis yang bersifat berulang dan terstrandarisasi.
Infomedia sebagai anak perusahaan Telkom yang bergerak di bidang penyediaan jasa business process outsourcing mengadopsi teknologi digitalisasi dan otomasi terkini sebagai strategi perusahaan dalam meningkatkan nilai bagi klien.
Teknologi automation yang diterapkan Infomedia adalah RPA dan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI). Adapun, RPA sudah diimplementasikan di lima ekosistem layanan untuk mendukung terdelivernya proses bisnis perusahaan yang optimal, efektif, dan efisien pada sisi klien.
Berdasarkan survei yang dilakukan Deloitte, adopsi teknologi RPA dapat meningkatkan compliance sebesar 92%, memiliki 90% akurasi dan kualitas yang lebih baik, meningkatkan produktivitas sampai 86%, serta mereduksi cost pada angka optimal. Sedangkan survei Gartner menyebutkan 80% organisasi akan melanjutkan bahkan meningkatkan investasi mereka di ranah automasi ini seiring dengan penerapan digital pada setiap proses bisnis.
"RPA dapa menafsirkan, memicu, melakukan respon hingga berkomunikasi dengan sistem lainnya untuk melakukan bertugas tugas secara tepat, sehingga mampu membuat peran manusia semakin tajam dalam menyusun strategi, kreativitas, serta memiliki pola kerja yang efisien," ujar Direktur Utama Infomedia Agus Winardo dalam keterangan tertulisnya, Rabu (12/10/2022).
Kecanggihan RPA dapat melakukan berbagai tugas secara tepat hingga berkomunikasi dengan sistem lainnya yang dikembangkan menjadi digital workface dengan mampu beradaptasi melalui berbagai interface dan workflow hingga melakukan efisiensi waktu dan man power.
Bukan hanya kecepatan kinerja proses, implementasi RPA juga mampu mengurangi human error dalam proses pengolahan data sampai didapatkan data yang akurat dan transparan karena seluruh proses yang dapat dimonitor secara digital.
Di samping itu, kapabilitas RPA dalam mengefisiensikan jumlah workforce, waktu kerja, serta kehandalan proses inilah yang membuat Infomedia secara giat mengembangkan dan menyematkan penggunaan teknologi RPA pada berbagai solusi digitalisasi proses bisnis yang dikelolanya.
Selain fungsi finance, RPA banyak diimplementasikan pada fungsi Human Capital Management, seperti melakukan otomasi pada proses seleksi dokumen e-recruitment. Sebab robot dengan mudah melakukan verifikasi dokumen, memilah CV kandidat yang sesuai dengan kriteria yang ditentukan perusahaan dan mengeliminasi kandidat yang tidak memenuhi persyaratan.
Infomedia mengatakan ke depannya dalam memberikan pengalaman digital terbaik kepada pelanggan, selain diperkuat dengan layanan deep analytics, RPA juga akan dilengkapi dengan Robotic Operation Center (ROC) untuk dapat menangani berbagai kendala yang dialami.
"Masa depan dari RPA sebagai teknologi automasi semakin terlihat jelas dapat membantu setiap perusahaan secara end to end, serta semakin efektif dengan perolehan tingkat akurasi yang nyaris sempurna, sehingga pelanggan dapat fokus pada core business-nya," pungkasnya.
