• Home
  • Berita
  • Kasus QRIS Masjid, Kok Bisa Tak Pakai Nama Asli?

Kasus QRIS Masjid, Kok Bisa Tak Pakai Nama Asli?

Redaksi
Apr 13, 2023
Kasus QRIS Masjid, Kok Bisa Tak Pakai Nama Asli?
Jakarta -

Pelaku penempelan QRIS palsu di masjid sudah ditangkap polisi, namun masih ada hal aneh dari kasus ini. Kok si pelaku bisa menggunakan nama "Restorasi Mesjid" untuk akun QRIS-nya?

Menurut Alfons Tanujaya, pengamat keamanan siber dari Vaksincom, hal inilah yang perlu dipertanyakan. "Nah yang jadi pertanyaan, mengapa QRIS Gadungan ini bisa menggunakan nama Restorasi Mesjid," kata Alfons.

Alfons menambahkan kalau QRIS yang dipakai penipu itu memang asli, hanya saja QRIS tersebut disalahgunakan. "QRIS Gadungan lah katakan," pungkasnya saat dihubungi detikINET.

"Harusnya kan kalau orang membuat QRIS Gadungan untuk menerima pembayaran, itu namanya kan nama pribadi, misalnya aku buat QRIS untuk terima pembayaran, itu keluar namanya Alfons," jelasnya.

Menurutnya, mungkin hal ini bisa terjadi karena ada kelemahan dalam sistem yang membuat pengguna bisa memilih nama yang akan ditampilkan di QRIS-nya. "Itu yang tidak boleh," ketusnya.

"Jadi harusnya sisdur(sistem dan prosedur)nya ketat seperti buka rekening bank. Jadi nama pemilik rekening harus sesuai KTP atau kalau perusahaan harus sesuai Akte/NIB/SIUP," tutup Alfons.

Diberitakan sebelumnya, pelaku penempelan stiker QRIS palsu di Masjid Nurul Iman Blok M Square, Jakarta Selatan sudah ditangkap. Pelaku penempelan QRIS palsu itu bernama M Iman Mahlil Lubis, 39 tahun, dan diketahui merupakan mantan karyawan salah satu bank BUMN.

Polisi mengatakan ada 38 lokasi di seluruh Jakarta yang menjadi tempat M Iman beraksi, dari mulai bank, masjid, sampai pusat perbelanjaan.

Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, Iman mengaku menempel QRIS palsu tersebut sejak 1 April 2023. Sementara itu, polisi masih mendalami pengakuan tersebut.

"Untuk sekarang yang bisa kami dapat data itu di tanggal 1 April (2023) ini masih kita melakukan pendalaman terus apakah sebelum 1 April dia sudah melakukan penempelan-penempelan di tempat lain," kata Dirkrimsus Polda Metro Jaya Kombes Auliansyah Lubis kepada wartawan, Selasa (11/4/2023).



Simak Video "Tampang Penyebar QRIS 'Palsu' di Masjid Istiqlal hingga Jaksel"
[Gambas:Video 20detik]
(asj/asj)
back to top