Karyawan Amazon Pakai ChatGPT Biar Kerjaan Cepat Beres
Pekerja Amazon menggunakan ChatGPT untuk menghasilkan kode perangkat lunak dan materi pemasaran secara otomatis. Hal ini terungkap dari sebuah dokumen yang tak sengaja bocor. Hal ini dilakukan sebagai salah satu cara mengintegrasikan AI ke dalam alur kerja mereka.
Dokumen tersebut disusun oleh level manajer dan para karyawan dimintai ide tentang cara memanfaatkan ChatGPT dan chatbot berbasis kecerdasan buatan lainnya untuk meningkatkan produktivitas dan efektivitas pekerjaan mereka.
Dikutip dari New York Post, beberapa dari 67 ide yang diajukan antara lain termasuk mengizinkan tim pemasaran untuk menggunakan teknologi milik OpenAI tersebut untuk meninjau laporan keuangan dari Amazon dan pesaingnya dengan lebih cepat.
Dokumen itu juga mengungkapkan bahwa karyawan Amazon ingin menggunakan ChatGPT untuk membantu menghasilkan press release and frequently asked questions ( PRFAQ) alias siaran pers dan daftar pertanyaan yang sering diajukan, yang dibutuhkan raksasa teknologi itu dalam mengambil keputusan.
Saat karyawan mengajukan ide baru, Amazon meminta mereka membuat PRFAQ, termasuk contoh siaran pers dan buletin FAQ yang membantu menjelaskan ide yang diusulkan. Ide lainnya adalah menggunakan ChatGPT untuk menghasilkan kode perangkat lunak dan materi pemasaran secara otomatis.
Beberapa ide yang diajukan, seperti alat otomasi keamanan dan aplikasi teknik yang dapat dengan cepat menjawab pertanyaan terkait produk cloud Amazon Web Services, kabarnya sudah dalam tahap pengujian.
Sebenarnya mungkin sah-sah saja jika Amazon ingin memanfaatkan ChatGPT untuk membantu produktivitas. Namun masalahnya, perusahaan yang didirikan oleh Jeff Bezos itu sebelumnya pernah mengatakan kepada stafnya untuk menghindari ChatGPT dan AI lain buatan rivalnya demi mendukung chatbot internal Amazon yang bernama Lex.
Ditanyai tanggapannya mengenai isu ini, juru bicara Amazon belum memberikan pernyataan apapun. Amazon dalam beberapa tahun terakhir memperlihatkan ambisinya dalam menciptakan kecerdasan buatan dan mengintegrasikannya ke dalam fungsi pencarian.
April lalu, Amazon membuka lowongan pekerjaan senior engineer untuk pengembangan perangkat lunak dan mengatakan bahwa perusahaan mereka sedang menata ulang sistem pencarian Amazon dengan pengalaman percakapan interaktif.
Simak Video "Elon Musk Sebut AI Berpotensi Menghancurkan Peradaban"
[Gambas:Video 20detik]
(rns/fay)
