Jangan Klik Ini di HP maupun Laptop, Bahaya Tanggung Sendiri!

Jakarta -

Jangan asal mengklik sesuatu ketika kamu terhubung dengan internet. Salah-salah, file berbahaya bisa terunduh dan memungkinkan datamu bocor. Khususnya bagi pengguna browser Google Chrome, kamu harus waspada jika menerima pesan error yang mendadak muncul di layar.

Mengutip 7News, modus baru ini tertulis dalam laporan Proofpoint. Cara tersebut dimainkan oleh sejumlah kelompok hacker seperti ClickFix, ClearFake, dan TA571.

"Something when wrong when displaying this webpage," bunyi salah satu pesan palsu itu.

Setelah mengklik pesan menyerupai overlay tersebut, pengguna akan diminta mengikuti sejumlah langkah. Alih-alih menyelesaikan masalah, pengguna sebenarnya malah memasang malware di perangkat sehingga hacker bisa masuk.

Contoh pesan error palsu yang berisi malware. Foto: Proofpoint

"Meskipun rantai serangan memerlukan interaksi pengguna yang signifikan agar berhasil, rekayasa sosial cukup pintar untuk menghadirkan masalah dan solusi nyata kepada seseorang secara bersamaan, yang dapat mendorong pengguna untuk mengambil tindakan tanpa mempertimbangkan risikonya," kata Proofpoint.

Contoh pesan error palsu yang berisi malware. Foto: Proofpoint

"Pengguna diperlihatkan kotak teks pop-up yang menunjukkan terjadi kesalahan saat mencoba membuka dokumen atau halaman web, dan instruksi diberikan untuk menyalin dan menempelkan skrip berbahaya," lanjutnya.

Proofpoint mengatakan mereka telah mengamati teknik peretasan ini sejak 1 Maret 2024, dengan varian teknik yang bermunculan pada bulan April dan Juni. Mereka menyarankan pengguna untuk melaporkan aktivitas mencurigakan yang mereka temukan. Selain itu, pengguna diimbau berhati-hati dalam menyalin atau menempelkan teks atau kode apapun yang tidak meyakinkan.

Simak Video "Surat Tilang Dikirim Via WhatsApp, Benarkah?"
[Gambas:Video 20detik]
(ask/afr)