Jack Ma Sambangi Australia, Negara yang Berjasa Besar Baginya

Jack Ma terus melanglangbuana, dari Eropa, Jepang, Thailand dan kini dia terlihat di Australia. Pendiri Alibaba itu kabarnya pergi ke Negeri Kanguru untuk perjalanan pribadi.
Seperti diketahui, Jack Ma sudah jarang tampil di publik semenjak mengkritik sistem keuangan China di akhir tahun 2020. Sejak itu, dia memilih menyepi dan berkiprah di bidang pendidikan dan pertanian.
Seperti dikutip detikINET dari News.com.au, Jack Ma terlihat sedang berada di sebuah hotel di kota Melbourne. Media The Australian memastikan foto itu asli, bahwa sosok itu memang benar Jack Ma. "Itu hanya perjalanan pribadi," sebut sebuah sumber.
Ini menandai kunjungan pertama Jack Ma dalam enam tahun ke Australia, negara yang punya tempat sangat istimewa baginya, karena persahabatannya selama puluhan tahun dengan sebuah keluarga di kota Newcastle.
Persahabatan itu dimulai pada 1980-an ketika Ken Morley, seorang insinyur listrik, melakukan perjalanan bersama keluarganya ke China saat negara itu membuka diri ke Barat. Mereka bertemu dengan Jack Ma muda yang mengendarai sepedanya dari Hangzhou untuk berlatih berbicara bahasa Inggris dengan turis.
Jack Ma Ma memulai percakapan dengan anak sulung Ken, David, dan memulai korespondensi sahabat pena setelah Morley kembali ke Australia. Ken dilaporkan mengoreksi surat-surat itu untuk meningkatkan bahasa Inggris Jack Ma. Pada tahun 1985, keluarga Morley menjamu Jack Ma saat dia datang ke Australia.
Jack Ma menganggap kunjungan ke Newcastle sebagai titik balik dalam hidupnya, yang benar-benar mengubah masa depannya. Selama kunjungan filantropi pada tahun 2017, Ma mengungkapkan rasa terima kasih atas waktunya di negara tersebut selama masa mudanya.
"Budaya, pemandangan, dan yang terpenting, orang-orangnya memiliki dampak positif yang mendalam pada pandangan saya tentang dunia saat itu," katanya.
Jack Ma pun mendirikan program Beasiswa Ma & Morley dengan University of Newcastle, sebuah penghargaan untuk mendiang temannya Ken Morley. David pun mengatakan ayahnya akan bangga dengan perbuatan Jack Ma.