Ilmuwan Ciptakan Toilet Anti Lengket, Kotoran Langsung Nyemplung
Permasalahan kotoran yang menempel di permukaan toilet bikin air yang digunakan untuk menyiram jadi lebih banyak. Ilmuwan China pun mengembangkan mangkuk tandas yang licin sehingga tidak ada lagi ampas yang lengket.
Mereka adalah peneliti dari Huazhong University of Science and Technology. Mereka menggunakan campuran plastik dan butiran pasir hidrofobik sebagai bahannya, dipadukan dengan teknik pencetakan 3D berbasis laser. Desain yang dihasilkan berukuran sekitar sepersepuluh ukuran toilet standar dan terinspirasi dari tanaman kantong semar.
Setelah diuji, toilet siram super licin yang tahan abrasi atau ARSFT, terbukti dapat mengusir kotoran sintetis, serta berbagai zat yang diuji oleh para ilmuwan.
"ARSFT yang telah disiapkan tetap bersih setelah bersentuhan dengan berbagai cairan seperti susu, yogurt, madu yang sangat lengket, dan bubur campuran gel pati, menunjukkan daya tolak yang sangat baik terhadap cairan kompleks," tulis para peneliti dalam makalah yang mereka terbitkan.
"Yang istimewa, bahkan setelah dikikis hingga 1.000 siklus abrasi menggunakan amplas, ARSFT tetap mempertahankan kemampuan super licinnya yang memecahkan rekor," lanjut mereka.
Sebelumnya, permukaan toilet antilengket telah dikembangkan namun cenderung bakal menurun fungsinya jika disiram berulang kali.
[Gambas:Youtube]
Melansir Science Alert, Selasa (26/9/2023) pendekatan pencetakan 3D memungkinkan para ilmuwan untuk memperkenalkan beberapa keropos pada permukaan, dan menambahkan minyak silikon sebagai pelumas. Kedua inovasi ini membantu kualitas antilengket pada toilet. Terlebih lagi, pelumas dapat diisi ulang untuk menjaga mangkuk tetap licin seiring waktu.
Menyiram toilet baru ada sejak beberapa abad yang lalu, namun kini manusia sudah menggunakan lebih dari 141 miliar liter air bersih secara global setiap harinya untuk menyiram toilet. Angka itu sama dengan hampir enam kali lipat konsumsi air harian di Afrika.
Simak Video "Penampakan Longsor-Banjir Bandang di China yang Tewaskan 21 Orang"
[Gambas:Video 20detik]
(ask/fay)