• Home
  • Berita
  • Headset VR Pertama Apple Terancam Jadi Produk Gagal

Headset VR Pertama Apple Terancam Jadi Produk Gagal

Redaksi
Jan 30, 2023
Headset VR Pertama Apple Terancam Jadi Produk Gagal

Apple dirumorkan akan merilis headset AR/VR pertamanya tahun ini. Namun, perangkat yang digadang-gadang akan menjadi produk pengganti iPhone itu justru dikhawatirkan akan menjadi produk gagal.

Jurnalis Bloomberg Mark Gurman mengatakan beberapa eksekutif Apple meyakini headset yang mungkin bernama Reality Pro itu akan menjadi produk yang menggantikan iPhone sebagai produk unggulan Apple meskipun harganya selangit -- sekitar USD 3.000 atau Rp 44 jutaan.

Apple merancang perangkat mixed reality yang bisa digunakan sepanjang hari dan kapan saja. Perangkat ini juga bisa digunakan tanpa harus terhubung dengan laptop atau ponsel.

Perangkat mixed reality pertama dari Apple ini diprediksi mengusung sejumlah teknologi baru, termasuk dual 4K display hingga layar OLED fleksibel di bagian depan yang menunjukkan mata pengguna. Headset ini juga dilengkapi belasan kamera yang bisa menganalisa gerakan mata dan tubuh pengguna serta lingkungan sekitar.

Tapi di balik kecanggihan teknologi ini, headset Apple juga memiliki beberapa kekurangan. Gurman mengatakan baterainya hanya bertahan dua jam dalam sekali charge, tidak bisa digunakan optimal di luar ruangan, memiliki konten dan fitur yang terbatas, serta desain yang dianggap tidak nyaman.

Selain itu, dengan meluncurkan headset AR/VR Apple memasuki area yang masih belum matang, tidak seperti pasar ponsel, tablet atau smartwatch. Gurman juga mengklaim Apple tidak memiliki 'killer app' untuk perangkat tersebut yang bisa menarik perhatian pengguna.

Gurman kemudian membandingkan Apple Reality Pro dengan headset high-end yang ada di pasaran: Microsoft HoloLens dan Meta Quest Pro. Keduanya juga dibanderol dengan harga yang cukup tinggi dan disebut sebagai produk gagal.

"Perangkat Apple akan lebih mewah dan lebih canggih ketimbang produk yang ada saat ini. Tapi perangkat itu masih memiliki tantangan yang sama seperti Microsoft dan Meta: Harganya mahal, penggunaannya terbatas, dan sebagian besar konsumen berhati-hati," tulis Gurman dalam newsletter-nya, seperti dikutip dari Bloomberg, Senin (30/1/2023).

Agar headset Reality Pro tidak menjadi produk gagal, Gurman mengatakan Apple harus bisa menciptakan pengalaman pengguna yang lebih baik ketimbang yang sudah ada di iPhone dan iPad. Selain itu harganya juga bisa dibuat lebih murah dan menambah kapasitas baterainya.

Apple Reality Pro kabarnya akan mulai diproduksi massal pada Maret 2023. Produk ini kemungkinan akan diluncurkan dalam event WWDC 2023 pada musim panas mendatang.

back to top