Dua Wakil Mastel Terima Tanda Kehormatan Satyalancana

Jakarta -

Menkominfo Budi Arie Setiadi menyematkan Tanda Kehormatan Satyalancana kepada 2 wakil Masyarakat Telematika Indonesia (Mastel), yaitu C. Mirza Taufik dan Otto Toto Sugiri.

Tanda kehormatan ini diberitakan dalam upacara peringatan Hari Bhakti Postel ke-78, 27 September 2023 lalu di Kantor Pusat PT Pos Indonesia, Bandung. Hari Bhakti Postel kali ini mengusung tema KolaborAksi Digital untuk Indonesia Maju. Tema yang mencerminkan semangat kolaborasi yang kuat dalam mewujudkan Indonesia Maju.

Dalam amanatnya, Budi Arie menyampaikan bahwa kolaborasi lintas pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat berperan penting dalam membangun Indonesia yang lebih baik serta siap menghadapi berbagai tantangan.

"Saya yakin melalui kolaborasi yang kokoh dan aksi bersama, disertai kepercayaan yang teguh akan potensi besar bangsa ini, bersama-sama kita mewujudkan Indonesia yang semakin terkoneksi, makin digital, dan makin maju," kata Budi Arie di acara tersebut.

Pemberian penghargaan kepada insan pos dan telekomunikasi tahun ini berdasarkan Keputusan Presiden yang ditetapkan pada 11 September 2023.

Mirza yang saat ini menjabat sebagai Sekjen Mastel, menerima Satyalancana Wirakarya atas peran aktifnya menginisiasi penyatuan data dalam sistem data terpadu yang didukung infrastruktur pusat data terintegrasi di Kementerian Keuangan sejak tahun 2011.

"Saya merasa sangat diapresiasi Pemerintah atas inovasi integrasi jaringan komunikasi data, pembangunan pusat data, dan pembangunan economic dashboard, saat ditugaskan Telkom di Kementerian Keuangan. Kita juga mengajak insan telematika terus berkolaborasi, karena tantangan industri kita semakin kompleks dan mengalami paradoks. Sektor telekomunikasi akan semakin unregulated. Sementara sebaliknya, aplikasi digital akan semakin diatur oleh Pemerintah. Meski ini adalah keniscayaan, kita berharap Pemerintah senantiasa memperhatikan asas kedaulatan dalam setiap kebijakannya," kata Mirza, dalam keterangan yang diterima detikINET.

Inovasi tersebut dimanfaatkan oleh jajaran Kementerian Keuangan dalam pembuatan rekomendasi kebijakan kepada Menteri Keuangan dan Presiden.

"Kita juga menyampaikan terima kasih dan penghormatan kepada seluruh pejuang telekomunikasi di Indonesia. Kita berharap Pemerintah dapat memberikan penghargaan sejenis atau bentuk lain kepada yang telah berjasa untuk kemajuan telekomunikasi Indonesia, bahkan hingga akhir hayatnya. Sebagai contoh senior kita, almarhum Bapak Nonot Harsono, mantan Komisioner BRTI. Beliau jatuh sakit kemudian wafat saat menyampaikan kajian regulasi Mastel kepada Pemerintah. Beliau gugur dalam tugas negara," tambahnya.

Mirza berharap semakin banyak insan telekomunikasi yang berkesempatan untuk mendapatkan penghargaan dari Pemerintah. Terlebih kepada yang telah mendarmabaktikan sebagian besar hidupnya untuk industri telekomunikasi hingga semaju saat ini.

Simak Video "Asosiasi E-commerce Indonesia Patuhi Revisi Permendag 50/2020"
[Gambas:Video 20detik]
(asj/asj)