• Home
  • Berita
  • Cara Nonton Gerhana Matahari Hibrida Secara Online dan Gratis

Cara Nonton Gerhana Matahari Hibrida Secara Online dan Gratis

Redaksi
Apr 18, 2023
Cara Nonton Gerhana Matahari Hibrida Secara Online dan Gratis
Jakarta -

Gerhana Matahari Hibrida akan terjadi pada 20 April 2023, yang mana Indonesia kebagian menyaksikan peristiwa alam tersebut. Simak cara nonton Gerhana Matahari Hibrida secara online dan gratis.

Pada pekan ini, Bulan akan menutupi Matahari yang dikenal sebagai Gerhana Matahari Hibrida. Fenomena alam ini dapat disaksikan masyarakat mulai dari Maluku, Papua Barat, Papua. Sedangkan, daerah lainnya hanya bisa melihat Gerhana Matahari Parsial.

Waktu terjadi gerhana di setiap lokasi juga akan mengalami perbedaan. Di Indonesia, waktu mulai gerhananya paling awal adalah di Parigi, Jawa Barat, yakni pada pukul 09.25.52,1 WIB. Sedangkan kota yang waktu mulai gerhananya paling akhir adalah di Meureudu, Aceh, yaitu pukul 10.43.45,5 WIB.

Cara Nonton Gerhana Matahari Hibrida Secara Online dan Gratis

Bagi pecinta astronomi yang tidak bisa mengamatinya detik-detik terjadinya Gerhana Matahari Hibrida, bisa mengakses secara online. Berikut dua

1. Time And Date

TimeAndDate.com akan menghadirkan live streaming momen Gerhana Matahari Hibrida melalui channel YouTube mereka. detikers bisa klik link tersebut di sini.

2. Gravity Discovery Center & Observatory

Begitu juga Gravity Discover Center & Observatory turut menyediakan saluran live streaming bagi masyarakat yang ingin nonton Gerhana Matahari Hibrida secara online melalui laman ini.

Untuk versi Indonesia, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) belum diketahui apakah akan menyediakan saluran untuk nonton Gerhana Matahari Hibrida secara online atau tidak.

Namun yang pasti sejauh ini, BRIN akan melakukan tiga eksperimen riset terkait Gerhana Matahari Hibrida. Pertama, perekaman fenomena korona Matahari, penghitungan perubahan dari terang menjadi gelap, dan riset tentang perubahan dinamika ionosfer saat gerhana berlangsung.

Indonesia sudah mengalami Gerhana Matahari beberapa kali, seperti pada 1983 yang saat itu berjenis Gerhana Matahari Total dan kembali terjadi pada 2016, lalu ada Gerhana Matahari Cincin pada 2019.

Gerhana Matahari Hibrida yang akan terjadi pada 20 April 2023 nanti berlangsung selama 3 jam 5 menit mulai dari durasi kontak awal hingga akhir jika diamati dari Biak, dengan durasi fase tertutup total 58 detik.

Sementara itu jika diamati dari Jakarta, durasi dari kontak awal hingga akhir adalah 2 jam 37 menit. Namun jika diamati dari Jakarta, persentase tertutupnya matahari hanya sebesar 39%.



Simak Video "Siap-siap! Bakal Ada Gerhana Matahari Langka di Indonesia"
[Gambas:Video 20detik]
(agt/afr)
back to top