Gubernur Lampung Bantah Maki Ortu Bima Takut Jantung Kumat, Netizen: Resign Aja
Gubernur Lampung Arinal Djunaidi menyangkal telah memaki orang tua TikToker Bima Yudho Saputro. Dia beralasan takut sakit jantungnya kumat.
"Harus ada bukti, dong, nggak apa-apa serang saya. Tapi nanti Pak Sekda saja yang menjelaskannya, saya takut sakit jantung saya kumat," katanya saat ditemui awak media di Rumah Dinas Mahan Agung, dilansir detikSumut, Senin (17/4/2023).
Banyak dari netizen meragukan hal itu, bahkan merespon dengan kicauan yang membagongkan. Salah satunya mengusulkan agar sang gubernur mengundurkan diri saja ketimbang sakit jantungnya kumat. Berikut rangkuman dari tweet balasan postingan detikcom.
[Gambas:Twitter]
"Padahal dalam Ketetapan KPU no.412 Tahun 2020, ttg standar kesehatan jasmani dan rohani, calon gubernur yg punya penyakit jantung itu harusnya ga lolos fit and proper test. Ini malah dijadikan alasan utk mangkir dr tanggungjawab. Aneh sekali," ujar @i_steal_ur_meme.
"ini kemaren ngaku mantan preman skrg ngaku sakit, besok ngaku apa lagi? hambok diakui saja kalau kerjanya belum maksimal kenapa sih? kan tinggal transparansi anggaran, buktiin aja ke Bima dan masyrkt Lampung kalo predikat realisasi apbd terbaik itu benar dan manfaat serapannya," kata @selichaplin.
"Resign aja knp kalo nyadar penyakitan. Gimana mau kerja maksimal kalo mikirin penyakit
