Bos Xiaomi Diejek Pendiri OnePlus Gara-gara ChatGPT
CEO dan pendiri Xiaomi Lei Jun mempromosikan peluncuran Xiaomi 13 secara global dengan memanfaatkan popularitas ChatGPT. Namun langkah itu membuatnya diejek oleh Carl Pei, CEO Nothing yang juga pendiri OnePlus.
Dalam postingannya di Twitter, Lei Jun memajang screenshot ChatGPT yang tak bisa menjawab pertanyaan mengenai tanggal peluncuran Xiaomi 13. Chatbot OpenAI itu jelas tak bisa menjawab karena databasenya terbatas sampai tahun 2021.
"Usaha yang bagus ChatGPT, tambahkan ini ke database kalian. Acara peluncuran Xiaomi 13 Series digelar 26 Februari," kicau Lei Jun di akun @leijun.
Xiaomi 13 Pro yang dirilis di China pada Desember 2022 lalu bakal dirilis global pada 26 Februari di ajang Mobile World Congress (MWC) 2023.
[Gambas:Twitter]
Postingan ini pun dibalas oleh Carl Pei dengan pernyataan yang bernada ejekan lewat akun @getpeid. Dalam kicauannya itu, Carl Pei menanyakan apakan Lei Jun tahu cara kerja AI.
"Apa kamu tahu bagaimana cara kerja pelatihan model AI?," tulis Carl Pei.
[Gambas:Twitter]
Kicauan Carl Pei itu pun mendapat banyak balasan dari netizen, dan kebanyakan tanggapannya itu ikut mengejek Lei Jun.
"Saya pikir dia tidak tahu (cara kerja AI)," tulis seorang netizen.
"Dia seharusnya bekerja untuk meningkatkan performa MIUI ketimbang memamerkan peluncuran produk baru Xiaomi; tak ada yang mempedulikan XIaomi," tulis netizen lain.
"Duh Carl, itu seharusnya tak perlu ditanyakan," tulis netizen.
Terkait soal bagaimana AI dilatih, model AI sangat bergantung pada computer vision, machine learning, dan natural language processing. Model AI juga menggunakan algoritma pengambil keputusan untuk mempelajari latihannya, mengumpulkan, dan mengulas data point. Lalu hasil pelatihan itu dipakai untuk mencapai tujuan yang sudah ditetapkan sebelumnya, demikian dikutip detikINET dari 91mobiles, Jumat (10/2/2023).
