• Home
  • Berita
  • Asteroid yang Diambil dari Luar Angkasa Siap Dipamerkan

Asteroid yang Diambil dari Luar Angkasa Siap Dipamerkan

Redaksi
Sep 17, 2023
Asteroid yang Diambil dari Luar Angkasa Siap Dipamerkan
Jakarta -

Untuk pertama kalinya, sampel asteroid dari luar angkasa yang dibawa ke Bumi oleh akan dipamerkan di Pusat Antariksa Johnson NASA di Houston pada 11 Oktober mendatang.

NASA akan memimpin konferensi pers yang diadakan pukul 11.00 WIB waktu setempat, dan akan ditayangkan secara langsung di NASA Television, aplikasi NASA, dan di situs web NASA.

Selama acara, tim ilmuwan OSIRIS-REx NASA akan mendiskusikan analisis pertama dari sampel tersebut, yang direncanakan akan mendarat pada Minggu, 24 September, di Gurun Utah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Setelah pesawat ruang angkasa OSIRIS-REx memasuki atmosfer Bumi dan mendarat dengan aman, ilmuwan dari NASA akan mengumpulkan bebatuan dan debu yang diambil dari Asteroid Bennu di dalam kapsul, dan membawa sampel ke Johnson NASA untuk penyelidikan di Fasilitas Kurasi Murni.

Partisipan konferensi pers tersebut, antara lain:

- Bill Nelson, Administrator NASA
- Francis McCubbin, Wakil Ketua Kurasi OSIRIS-REx di Johnson NASA
- Daniel Glavin, Pemimpin Sampel Analisis OSIRIS-REx, Pusat Penerbangan Luar Angkasa Goddard NASA di Greenbelt.
- Dante Lauretta, Investigator Utama OSIRIS-REx, Universitas Arizona, Tucson.

Acara ini terbatas bagi pengunjung. Media AS maupun internasional yang tertarik untuk hadir harus mendaftar terlebih dahulu. Bagi media internasional, tenggat waktu pendaftaran pada Jumat, pukul 18.00 tanggal 29 September.

Pendaratan OSIRIS-REx di tempat Uji dan Pelatihan Departemen Pertahanan Utah di dekat Dugway, Utah, pada 24 September, akan menandai berakhirnya petualangan 7 tahun dalam menjelajahi asteroid Bennu, mengumpulkan sampel dari permukaannya, dan mengirimnya ke Bumi.

Langkah selanjutnya dari misi ini, termasuk kurasi dan penelitian, akan dimulai setelah kapsul sampel OSIRIS-REx sampai pada Senin, 25 September. Tim kurasi akan membongkar kontainer sampel untuk mengekstrak sebagian besar sampel. Setelah itu, ilmuwan akan menjalankan analisis tampilan pertama dari sampel. Hasilnya akan dibahas untuk pertama kalinya pada 11 Oktober.

NASA membangun Laboratorium Kurasi Sampel OSIRIS-REx baru, terdiri dari kurator dari Tim Ilmu Penelitian dan Eksplorasi Astromaterial yang akan mengatur distribusi sampel ke para ilmuwan di seluruh dunia selama beberapa tahun mendatang.

Para ilmuwan tersebut ingin mempelajari lebih tentang bagaimana planet dan sistem Tata Surya kita terbentuk, juga awal mula organik yang telah menciptakan kehidupan di Bumi.

Sebagian sampel akan disimpan untuk penelitian mendatang yang akan memanfaatkan perkembangan teknologi dari tahun ke tahun.

Johnson menyimpan koleksi astromaterial terbesar di dunia dari sistem Tata Surya, termasuk sampel dari asteroid, komet, Mars, Bulan, Matahari, dan debu dari bintang lainnya.

*Artikel ini ditulis oleh Khalisha Fitri, peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.



Simak Video "NASA Waspadai Asteroid Raksasa yang Bakal Lewati Bumi"
[Gambas:Video 20detik]
(fyk/rns)
back to top