Angin Puting Beliung Mengerikan di Mars, Tingginya 2 Km!

Jakarta -

Wahana robotika penjelajah Mars, Perseverance, menangkap fenomena angin puting beliung di planet Mars pada 30 Agustus lalu. Ini bukan puting beliung biasa, melainkan ukurannya raksasa yang mengerikan.

Fenomena ini ditangkap dalam bentuk video oleh Navcams, kamera navigasi luar angkasa yang ada di Perseverance, sebuah wahana luar angkasa dengan misi mencari tanda kehidupan purba di Mars dan mengumpulkan sampel untuk nanti diantarkan ke Bumi.

Angin puting beliung tersebut diperkirakan ilmuwan muncul di lokasi bernama Thorofare Ridge, berjarak sekitar 4 kilometer dari lokasi Perseverance berada, dengan luas 60 meter dan tinggi 2 kilometer.

"Kami memang tidak melihat puncak dari puting beliung tersebut, namun bayangan yang ditimbulkannya memberi kita indikasi yang baik mengenai ketinggiannya," jelas Mark Lemmon, ilmuwan planet di Space Science Institute di Boulder, seperti dilansir detikINET dari press release Jet Propulsion Laboratory, Selasa (03/10/2023)

Angin puting beliung sendiri biasanya terbentuk saat tanah dibuat panas oleh Matahari yang membuat udara naik. Udara yang naik ini kemudian menciptakan tekanan rendah di atmosfer. Udara pun bergegas mengisi tekanan rendah tersebut sehingga terbentuklah angin puting beliung.

[Gambas:Twitter]

Sebelumnya, pada tahun 2012, angin puting beliung juga tertangkap di Mars dengan ketinggian mencapai 20 Km dan dicap sebagai yang terbesar di Tata Surya kita.

Penemuan baru ini mengingatkan kita akan betapa mengerikannya bila kita, manusia, benar-benar akan hidup di sana.Kondisi di Planet Mars bisa sangat mengerikan, jauh dari kehidupan nyaman di Bumi.

*Artikel ini ditulis oleh Khalisha Fitri, peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.

Simak Video "Planet Mars Berputar Lebih Cepat, Ilmuwan Kebingungan"
[Gambas:Video 20detik]
(fyk/fyk)