AMD Yakin Bisnis PC akan Segera Membaik Tahun 2023
Tak cuma bisnis HP yang melemah belakangan ini, bisnis PC pun juga tidak baik-baik saja. Namun menurut AMD, kondisi itu akan membaik sebelum tahun 2023 berakhir.
Hal itu diutarakan CEO AMD Lisa Su dalam earning call Q4 2022. Menurutnya penurunan tersebut akan mencapai titik terendahnya pada Q1 2023, dan akan mulai membaik setelahnya.
"Kuartal pertama akan menjadi titik terendah bagi kami di PC," kata Su, seperti dikutip detikINET dari The Verge, Rabu (1/2/2023).
Su memprediksikan kalau secara total pasar PC akan menyusut 10% selama 2023, turun ke angka 260 juta. Sementara IDC sebelumnya melaporkan kalau selama 2022 ada 292,3 juta PC dikapalkan selama 2022. IDC dan Gartner kompak memperkirakan kalau bisnis PC baru akan sehat lagi pada 2024 mendatang.
Su memprediksikan penurunan selama Q1 2023 tersebut akan terjadi untuk untuk prosesor maupun GPU gaming. Namun di ranah laptop, menurutnya akan ada peningkatan 25% varian laptop, dengan 250 laptop AMD berbeda yang akan dijual ke depannya.
Keuntungan AMD pada Q4 2022 merosot USD 21 juta, menurun 98%, namun mereka menyebut penurunan tersebut terjadi karena akuisisi Xilinx. Pemasukan dari prosesor dan GPU turun masing-masing 51% dan 7%.
Untuk menghadapi penurunan tersebut, AMD mengurangi pengapalan prosesor dan GPU, dan menurut Su hal tersebut dilakukan untuk menyesuaikan antara permintaan dan pasokan barang.
Menurut Gartner, penurunan pasar PC yang terjadi saat ini tercatat sebagai penurunan pengapalan PC terbesar sejak mereka mulai memantau pasar PC pada tahun 1990an. Penyebabnya bermacam, dari mulai inflasi, kenaikan suku bunga, hingga antisipasi resesi global.
Ditambah lagi, menurut Gartner sudah banyak orang yang baru membeli PC saat pandemi dimulai, sehingga untuk sementara waktu mereka belum membutuhkan PC baru.
