• Home
  • Berita
  • Alasan Timnas Esports SEA Games 2023 Kombinasi Tim Berbeda

Alasan Timnas Esports SEA Games 2023 Kombinasi Tim Berbeda

Redaksi
Mar 13, 2023
Alasan Timnas Esports SEA Games 2023 Kombinasi Tim Berbeda
Jakarta -

Atlet esports Indonesia yang akan tampil di SEA Games Kamboja 2023, merupakan kombinasi antar pemain dari berbagai macam tim. Lantas mengapa tak mengambil dari satu tim yang sama saja?

Seperti yang sudah diberitakan sebelumnya, bahwa penentuan roster untuk mewakili Tanah Air di Pekan Olahraga se-Asia Tenggara ke-32 ini, berdasarkan hasil Seleksi Nasional (Seleknas). Dari ratusan pemain yang dipanggil, nantinya terpilih puluhan atlet yang masuk tahap Pelatihan Nasional (Pelatnas).

Baru setelah itu mereka yang terpilih, diberangkatkan ke lokasi tempat pertandingan. Namun yang menjadi pertanyaan para gamer ialah mengapa nama-nama yang dipilih tidak berasal dari tim yang sama, melainkan perpaduan berbagai macam latar tim yang berbeda dan dibentuk menjadi sebuah tim baru.

Padahal menurut sebagian orang, bila mengambil dari satu tim utuh maka ikatan antar pemain sudah begitu kental. Berbeda bila mengambilnya dari beberapa tim, dan harus kembali membangun hubungan supaya lebih lengket lagi.

Terkait hal itu, Pengurus Besar Esports Indonesia (PBESI) sudah menjelaskannya kepada detikINET. Kepala Pelatih Tim Nasional SEA Games 32 Kamboja 2023, Yohannes P Siagian, menyampaikan atlet tingkatan elite memiliki kemampuan adaptasi tinggi, sehingga yang dikhawatirkan orang-orang soal sinergi tidak perlu ditakutkan.

"Bukan berarti konsep pemanggilan 1 tim itu tidak memiliki nilai plus, tapi untuk keadaan kita menjelang SEA Games ke-32 Kamboja, diputuskan bahwa lebih tepat menggunakan sistem pemanggilan individual," kata Yohannes.

Beberapa pertimbangan yang dilakukan PBESI mengenai hal ini, yakni batas penentuan atlet didaftarkan ke SEA Games Kamboja 2023 terjadi sebelum jadwal liga cabang direncanakan selesai. Jadi tidak bisa menunggu hasil liga, untuk mengirimkan tim yang juara seperti usulan beberapa pihak.

Berikut empat pertimbangan lain yang diungkapkan oleh PBESI, terkait mengapa tak memilih satu tim saja yang mewakili Indonesia di SEA Games 2023.

  1. Sejak akhir liga terakhir, terjadi beberapa update. Jadi komposisi tim yang menang dengan patch lama bisa kurang optimal untuk saat ini
  2. Banyak pergantian roster dari tim-tim yang berprestasi di musim sebelumnya. Jadi kalau mengirim tim full dengan saat tim tersebut juara, sayangnya komposisi roster mereka sudah berubah
  3. Terdapat pemain dari luar Indonesia di satu cabang. Jadi sulit menunjuk tim berdasarkan prestasi liga atau pertandingan, karena pertanyaannya yaitu apabila atlet mereka yang berstatus WNA itu diganti dengan WNI, apakah performanya masih sama nantinya
  4. Susunan terkuat tim kemungkinan berasal dari tim yang menggabungkan atlet dari berbagai tim. Tidak ada cabang yang mengirimkan satu tim untuk mewakili negara. Namun dengan melakukan seleksi untuk menentukan komposisi atlet terbaik dari berbagai aspek dan pertimbangan, terlebih apakah sesuai dengan skema serta strategi head coach.

Yohannes menambahkan, sebenarnya tidak ada keberatan memanggil satu tim utuh. Kendati begitu, setelah diskusi dengan tim kepelatihan dan badan timnas, semuanya memutuskan untuk menggunakan sistem pemanggilan individual.



Simak Video "Ini Besaran Bonus yang Didapat Atlet Peraih Medali SEA Games"
[Gambas:Video 20detik]
(hps/fay)
back to top