8 Buaya Terbesar di Bumi yang Pernah Diukur

Jakarta -

Senyap dan ganas mungkin adalah dua kata yang cukup untuk menjelaskan buaya, salah satu predator terganas di muka Bumi. Saking mengerikannya, dalam beberapa kasus manusia pernah menjadi korban dari keganasan predator satu ini.

Rerata panjang buaya normal yang ukurannya sekitar 4 meter saja sudah cukup mengerikan sebagai predator air tawar. Bagaimana dengan buaya terbesar di dunia yang bisa mencapai panjang 6 meter, atau bahkan buaya purba yang mencapai hampir seukuran bus?

Berikut adalah ulasan tentang 10 buaya terbesar yang pernah diukur di dunia dari buaya purba sampai buaya yang masih hidup sekarang.

Buaya Purba Terbesar yang Pernah Hidup di Muka Bumi

Tidak seperti buaya yang masih hidup, mengukur buaya purba yang telah punah menjadi tantangan yang lebih sulit. Sebuah penelitian pada tahun 2022, memperkirakan ukuran tubuh buaya yang telah punah dapat menjadi tantangan, mengingat proporsi tubuh yang berbeda dari sub kelompok yang berbeda, terutama yang secara filogenetik jauh dari buaya yang masih hidup.

Namun demikian, masalah ini dilemahkan ketika pengukuran kerangka dari buaya yang masih hidup yang digunakan untuk memperkirakan ukuran tubuh kerabat dekat yang sudah punah. Sebuah praktik ini telah dilakukan oleh banyak penelitian.

Dengan menggunakan pengukuran yang berbeda untuk memperkirakan ukuran tubuh. Misalnya, panjang femoralis, ukuran tulang belakang, lebar tengkorak, panjang tengkorak orbito-dorsal, serta panjang tengkorak dorsal.

Artinya, memungkinkan untuk memperkirakan ukuran sebuah buaya purba yang telah punah pada penelitian. Berikut daftar buaya purba terbesar yang pernah diukur dan telah punah:

1. Purussaurus Brasiliensis (12,5 Meter)

Ilustrasi Purussaurus brasiliensis. Foto: Nobu Tamura/Wikimedia Commons

Melansir dari jurnal PLOS, seekor Purussaurus brasiliensis dewasa diperkirakan mencapai panjang sekitar 12,5 meter, dengan berat sekitar 8,4 metrik ton, dan asupan makanan harian rata-rata sebesar 40,6 kg. Buaya ini mampu menghasilkan kekuatan gigitan yang berkelanjutan sebesar 69.000 N (sekitar 7 metrik ton-gaya).

Walaupun demikian, perdebatan buaya purba terbesar yang telah punah masih terjadi tentu saja karena ukurannya bersifat perkiraan.

2. Sarcosuchus imperator (12,2 Meter)

Fosil Sarcosuchus Imperator di Musee d'Histoire Naturelle, Paris. Foto: Ghedoghedo/Wikimedia Commons

Sarcosuchus imperator, yang hidup sekitar 110 juta tahun yang lalu, bahkan lebih besar, dengan panjang mencapai 12,2 meter (40 kaki) dan berat sekitar 7,2 ton (sekitar 15.900 pon).

3. Rhamphosuchus (8-12 Meter)

Fosil Rhamphosuchus crassidens skull at the Cambridge University Museum of Zoology, England. Foto: Emőke Dénes/Wikimedia Commons

Rhamphosuchus adalah genus buaya semi-akuatik yang telah punah, dan hidup selama Zaman Miosen di wilayah yang kini menjadi anak benua India.

Ketika pertama kali ditemukan, para paleontolog menganggap Rhamphosuchus sebagai buaya terbesar di bumi. Perkiraan awal memberikan panjang sekitar 15 hingga 18 meter. Namun, studi terbaru yang dilakukan pada fosil ini telah mengurangi ukuran tersebut menjadi sekitar 8-12 meter.

4. Deinosuchus riograndensis (11 Meter)

A profile view of Deinosuchus riograndensis Foto: Sphenaphinae/Wikimedia Commons

Melansir dari Australian Western Museum, Deinosuchus riograndensis adalah kerabat raksasa buaya yang telah punah. Ini adalah predator puncak yang tak terbantahkan di sungai dan muara di sepanjang pantai timur Laramidia selatan, sebuah pulau besar yang terbentuk ketika kenaikan permukaan laut membagi Amerika Utara menjadi beberapa pulau kontinental.

Dari sisa-sisa fosil, diperkirakan hewan ini bisa tumbuh hingga sekitar 11 meter panjangnya dan beratnya mencapai 6-7 ton, jauh melebihi ukuran buaya modern atau aligator manapun.

Jenis Buaya Terbesar di Dunia yang Masih Hidup

Walaupun ukurannya tidak sebesar buaya purba, buaya saat ini juga merupakan predator ganas yang keberadaannya menteror mangsa di sekitarnya. Berikut 4 jenis buaya terbesar di dunia yang masih hidup sampai saat ini:

1. Buaya Air Asin (7 Meter)

Crocodylus porosus Foto: Bernard DUPONT/Wikimedia Commons

Buaya air asin (Crocodylus porosus) biasanya memiliki panjang 5,2 meter, tetapi bisa mencapai 7 meter. Dikenal juga sebagai buaya muara. Buaya air asin adalah buaya terbesar di dunia, yang bisa ditemukan di wilayah Asia termasuk Indonesia, dan juga di Australia.

Buaya air asin terbesar di penangkaran adalah Lolong. Bahkan dalam sebuah kasus, lolong pernah memakan korban nelayan dan anak-anak.

Keberadaannya pun dijadikan sebuah TV series pada 2022 berjudul 'Lolong'. Buaya tersebut berukuran 6,17 meter. Sayangnya, Lolong mati pada tahun 2013 lalu.

2. Buaya Orinoco (6,7 Meter)

Orinoco Crocodile (crocodylus intermedius) at the San Antonio Zoo. Foto: JoshMock/Wikimedia Commons

Buaya Orinoco (Crocodylus intermedius) berukuran sekitar 6,7 meter. Sayangnya, buaya ini terancam punah karena banyak diburu. Di Venezuela dan Kolombia, orinoco hidup di kawasan lindung.

3. Buaya Nil (4,9 - 5,5 Meter)

Nile Crocodile (Crocodylus niloticus). Foto: Bernard DUPONT/Wikimedia Commons

Buaya Nil juga masuk dalam daftar buaya terbesar di dunia. Crocodylus niloticus ini rata-rata berukuran 4,9 meter hingga 5,5 meter.

Buaya ini memiliki moncong runcing dan gigi yang menonjol saat menutup mulutnya. Habitat aslinya berada di Afrika , namun orang-orang telah melihatnya jauh dari habitat aslinya, seperti di Taman Nasional Everglades di Florida. Peternakan membiakkan buaya Nil untuk dimakan dan diambil kulitnya.

4. Buaya Amerika (4,3 - 6,1 Meter)

Crocodylus acutus, American Crocodile. Foto: Tomás Castelazo/Wikimedia Commons

Buaya Amerika (Crocodylus acutus) dapat mencapai panjang 6,1 meter, tetapi biasanya mereka berukuran sekitar 4,3 meter. Buaya raksasa ini dapat ditemukan di Florida, Kuba, dan Jamaika, serta sebagian Meksiko, Amerika Tengah, dan Amerika Selatan.

Buaya Amerika memakan mamalia kecil, kepiting, ular, kura-kura, burung, dan ikan. Meskipun tidak memiliki predator, hewan lain memangsa tukik buaya.

Rekor Buaya Terbesar yang Masih Hidup Saat Ini

Dilansir dari Guiness World Record, buaya terbesar yang memecahkan rekor saat ini bernama Cassius, seekor buaya air asin Australia (Crocodylus porosus). Buaya tersebut hidup di penangkaran dengan panjang 5,48 meter (17 kaki 11,75 inci).

Buaya air asin Australia adalah spesies buaya terbesar dan paling menakutkan saat ini. Spesimen dapat hidup lebih dari 100 tahun, dapat tumbuh hingga 7 meter (23 kaki) dan beratnya lebih dari 1 ton!

Kebun binatang satwa liar Australia, Marineland Melanesia di Pulau Green adalah rumah bagi banyak buaya, dari yang masih muda hingga spesimen yang lebih tua seperti Cassius.

Cassius, yang diperkirakan berusia hingga 120 tahun adalah buaya terbesar yang pernah ditangkap hidup-hidup di Australia. Ia dibawa sekitar 3.200 km dari Northern Territory Australia ke Pulau Green pada tahun 1987 dengan truk.

Itu dia ulasan mengenai buaya terbesar di dunia dan yang pernah hidup di muka bumi. Semoga bisa menambah pengetahuan kalian ya.

(fyk/fay)