3 Fakta Neuralink Milik Elon Musk yang Mau Pasang Chip di Otak
Perusahaan Neuralink milik Elon Musk sudah dapat lampu hijau badan POM Amerika yaitu FDA untuk uji chip di otak manusia. Inilah aneka fakta penting seputar Neuralink.
Dilansir The Hindu, Selasa (30/5/2023) Elon punya mimpi bahwa di masa depan, otak manusia bisa berkomunikasi langsung dengan komputer. Untuk itu dibutuhkan semacam chip untuk menghubungkan otak dan komputer.
Berikut adalah 3 fakta pentingnya:
1. Masa depan cyborg?
Neuralink adalah perusahaan neuroteknologi yang didirikan Elon Musk dan tim ilmuwannya tahun 2016. Misi mereka adalah membuat saluran komunikasi antara otak dan komputer.
Mereka membayangkan teknologi ini bisa mengobati masalah syaraf seperti Parkinson atau ALS, menambah kemampuan luar biasa untuk manusia seperti mengontrol smartphone dengan pikiran pada orang lumpuh atau menyembuhkan kelumpuhan, masalah otak atau cedera tulang belakang, serta membuat hubungan antara manusia dan artificial intelligence.
Untuk itu, Neuralink menciptakan alat implan yang disebut Link, seukuran 5 tumpuk koin yang dipasang di dalam otak manusia lewat pembedahan besar. Chip ini punya elektroda yang akan merekam aktivitas syaraf dan menyimulasi area khusus pada otak.
Teknologi ini akan mengaburkan batas antara kesadaran manusia dan komputer. Pakar menyambut senang, tapi sebagian orang kuatir manusia menjadi cyborg. Pada 2022, Pew Research mengungkapkan 78% penduduk AS tidak mau ada chip komputer dipasang di otak mereka.
2. Para saingan Neuralink
Menurut Pitchbook, Neuralink punya 400 pegawai dan investasi USD 363 juta. Namun Neuralink punya banyak saingan dalam mengembangkan riset Brain-machine Interface (BMI).
Ada Synchron yang juga pengembang implan, namun tidak usah membedah tengkorak. Perusahaan Australia ini sudah memasang alat pertama mereka pada pasien Amerika bulan Juli 2022.
Ada lagi Blackrock Neurotech yang juga sudah dapat izin FDA untuk uji manusia. Salah satu pendiri Neuralink juga pecah kongsi dengan Elon Musk dan mendirikan Science. Pemain lain ada BrainCo, Kernel dan CTRL-Labs milik Meta.
3. Uji coba pada hewan
Sebelum dapat izin FDA, Neuralink sudah melakukan uji coba pada monyet dan hewan-hewan lain. Namun ada laporan Kementerian Pertanian AS pada Desember 2022 yang diberitakan Reuters, bahwa ada dugaan kekerasan pada hewan oleh Neuralink.
Laporan itu menyebutkan Neuralink membunuh 1.500 hewan sejak 2018 termasuk lebih dari 280 domba, babi dan monyet. Kementan AS tidak membenarkan dan tidak membantah laporan itu ketika dikonfirmasi AFP.
Perusahaan Synchron juga dilaporkan membunuh 80 domba untuk penelitian ini dalam dokumen yang diperoleh Reuters.
Simak Video "Cara Kerja Chip Otak yang Dikembangkan Elon Musk Lewat Neuralink"
[Gambas:Video 20detik]
(fay/fyk)